Sulit Dideteksi? Begini Tanda Jika Air Ketuban Pecah

Sulit Dideteksi? Begini Tanda Jika Air Ketuban Pecah

Tanda-tanda ketuban pecah -Pinterest-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Air ketuban yang pecah terkadang sulit dideteksi, apalagi jika ini merupakan kehamilan pertama ibu hamil. 

Untuk itu, penting untuk mengenali tanda-tanda pecah ketuban karena secara umum kondisi ini bisa menjadi pertanda ibu hamil akan segera melahirkan.

Selama kehamilan, janin dikelilingi dan dilindungi oleh kantung atau selaput yang berisi cairan ketuban. Cairan ketuban biasanya bening, tetapi mungkin mengandung sedikit darah.

Saat bayi akan lahir, kantung ketuban akan pecah dan cairan ketuban akan mengalir keluar melalui vagina. 

BACA JUGA:Begini Cara Mengecilkan Bokong Melalui Operasi Liposuction

BACA JUGA:Takut Ditolak dan Sering Bergantung Pada Orang Lain? Inilah 9 Tanda Kamu Belum Mencintai Diri Sendiri

Kondisi ini disebut dengan pecahnya cairan ketuban. Sebagian besar air ketuban wanita pecah saat proses persalinan, namun bisa juga terjadi sebelum proses persalinan.

Memang, dalam kondisi tertentu, dokter atau bidan juga dapat melakukan prosedur menusuk kantung ketuban (amnionektomi) untuk menginduksi atau mempercepat persalinan.

Tanda Air Ketuban Pecah 

Tidak semua ibu hamil merasakan hal tersebut saat air ketubannya pecah. Namun secara umum pecah ketuban dapat menimbulkan rasa basah pada vagina atau perineum, khususnya area antara vagina dan anus.

Berikut beberapa tanda air ketuban pecah yang mungkin dialami ibu hamil:

BACA JUGA:Mengenal Kulit Sensitif dan Cara Perawatannya

BACA JUGA:Mengapa Optik Melawai Jadi Pilihan Utama untuk Kacamata?

1. Air ketuban menetes

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: