2 Rumah Terbakar, Rp 300 Juta Ludes
BERMANI ILIR, BE - Dua unit rumah semi permanen milik warga Batu Belarik, masing-masing Jailani dan Aliangan, Selasa (28/7) sekitar pukul 01.30 WIB ludes dilalap sijago merah. Beruntung dalam peristiwa itu tidak sampai merenggut korban jiwa, tetapi kerugian materi yang dialami keduanya jika ditotalkan mencapai Rp 300 juta. Kades Setempat, Lukman mengatakan, yang pertama kali terbakar rumah panggung dominan terbuat dari kayu ukuran sekitar 6 x 12 meter milik Jailani. Waktu kejadian Jailani bersama istrinya, Juro tengah terlelap tidur. \"Entah bagaimana mulanya, secara tiba-tiba ada yang berteriak kebakaran seraya minta tolong,\" ungkap Lukman. Mendengar teriakan itu, lanjut Lukman, warga dengan peralatan seadanya berupaya memadamkan api. Sayangnya upaya itu tidak maksimal, bahkan rumah panggung ukuran 10 x 15 meter milik Aliagan juga turut terbakar. \"Hanya saja waktu kejadi rumah Aliangan dalam kondisi kosong. Aliangan itu sebenarnya sudah meninggal, paling anak-anaknya yang kerap sesekali menengok rumah ini,\" ujar Lukman. Ia menambahkan, Pemadam Bencana Kebakaran (PBK) sempat tiba disini, tetapi dua unit rumah itu tetap tidak terselamatkan. Mengingat semuanya terbuat dari kayu. \"Apalagi saat ini tengah musim kemarau, otomatis kayu rumah kering sehingga dengan cepat mudah terbakar. Sejauh ini sejumlah barang berharga yang ada dalam 2 unit rumah turut terbakar,\" terang Lukman. Sementara itu Kapolres Kepahiang AKBP Iskandar ZA SIK melalui Kabag Ops Kompol Safrudin didampingi Kapolsek Bermanili Ilir AKP Hasdi dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. \"Sementara ini penyebab kebakaran diduga kuat akibat hubungan arus pendek di rumah korban Jailani, yang kemudian merambat ke rumah Aliangan. Kerugian dalam peristiwa itu ditaksir mencapari Rp 300 juta,\" tandas Hasdi.(505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: