Kapal KMP Pulo Tello Berhasil Lintasi Alur Pelabuhan Pulau Baai

Kapal Telo berhasil berlayar setelah pendangkalan alur di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu -foto: istimewa -
BENGKULUEKSPRESS.COM – Menanggapi aksi masyarakat terkait kondisi darurat pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai, PT Pelindo Regional 2 Bengkulu akhirnya membuktikan keseriusannya.
Pada Jumat (11/4/2025) pagi pukul 07.30 WIB, Kapal KMP Pulo Tello berhasil melintasi alur pelabuhan yang telah mengalami pengerukan selama beberapa hari terakhir.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya pengerukan yang dilakukan Pelindo menunjukkan hasil signifikan dalam mengatasi krisis pelayaran yang sempat menghambat aktivitas transportasi laut menuju Pulau Enggano.
"Ini adalah langkah awal yang sangat penting dalam proses normalisasi alur Pelabuhan Pulau Baai. Keberhasilan ini menandakan bahwa alur sudah bisa dilintasi kapal penumpang dan logistik," ujar General Manager PT Pelindo Regional 2 Bengkulu, S. Joko, Selasa (15/4/2025)
BACA JUGA:Pelindo Janjikan Aksi Nyata Tangani Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai
BACA JUGA:Gubernur Soroti Lambannya Pengerukan Pelabuhan Pulau Baai
Ia menambahkan, keberhasilan ini tidak terlepas dari kolaborasi lintas sektor, seperti Pelindo Group Bengkulu, PT ASDP, TNI AL, Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Polairud, KSOP Kelas III Pulau Baai, PT Pertamina, Camat Pulau Enggano, serta asosiasi pengguna jasa pelabuhan.
Pengerukan alur pelayaran ini merupakan bagian dari program revitalisasi Pelabuhan Pulau Baai yang diharapkan mampu mendukung kelancaran distribusi barang, kebutuhan pokok, dan komoditas unggulan Bengkulu ke berbagai daerah.
"Saat ini kami terus bekerja dengan peralatan yang ada untuk memastikan alur pelayaran semakin optimal. Pengerukan ini penting agar Pelabuhan Pulau Baai dapat kembali berfungsi maksimal sebagai pelabuhan utama di pesisir barat Sumatera," lanjut Joko.
Sebagaimana diketahui, pendangkalan alur yang terjadi selama beberapa bulan terakhir telah mengganggu aktivitas pelayaran, khususnya bagi kapal besar yang kesulitan bersandar di pelabuhan.
Kondisi ini bahkan sempat membuat Pulau Enggano terancam terisolasi karena distribusi logistik terganggu.
Kini, dengan berhasilnya Kapal Pulo Tello melewati alur, masyarakat kembali berharap akses laut ke Pulau Enggano dan sekitarnya bisa segera normal sepenuhnya.
"Pelindo berkomitmen mendukung kelanjutan proyek ini agar membawa dampak positif bagi perekonomian daerah," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: