Gurita Asal Kabupaten Kaur Diekspor ke Amerika dan Jepang, Capai 25 Ton Perbulan

Gurita Asal Kabupaten Kaur Diekspor ke Amerika dan Jepang, Capai 25 Ton Perbulan

Warga Desa Linau Kecamatan Maje, Kaur saat menjajakan gurita kering untuk dijual. -(foto: khairullah syekhdi/bengkuluekspress.disway.id)-koran bengkulu ekspress

Ia mengaku, kenaikan harga BBM bersubsidi berdampak dengan harga jual gurita basah. Harga gurita basah sekarang sebesar Rp 45 ribu per kilonya dari Rp 60 ribu per kilo. Turunnya harga gurita basah membuat penghasilannya menurun.

"Kami para nelayan sangat berdampak dengan kenaikan harga BBM bersubsidi ini. Ditambah harga jual gurita turun," tandasnya. (618)

 

 

=foto Bupati Kaur Lismidianto 

 

Dua Kali Rekor Dunia

 

Pemkab Kaur berhasil dua kali memecahkan rekor Muri dunia. Hal itu dikarenakan Pemkab Kaur menyajikan 6.011 tusuk sate gurita pada tahun 2018 dan 10.500 tusuk sate gurita pada Festival Gurita 2022 yang digelar di Pantai Pengubayan Kecamatan Kaur Selatan.

“Ya alhamdulilah kita sudah dua kali memecahkan rekor dunia dengan sajian sate gurita terbanyak,” kata Bupati Kaur, H. Lismidianto melalui Plt Kepala Dinas Pariwisata Kaur Mul Junias ST.

Mul Junias menjelaskan Festival Gurita yang telah menjadi agenda Kabupaten Kaur yang memang diketahui memiliki potensi gurita yang banyak, membuat sate gurita terkenal khas dan hanya ada di Kabupaten Kaur.  OLeh karena itu, Muri memberikan apresiasi rekor dunia agar kuliner khas ini bisa mendunia. 

Ia berharap dengan rekor Muri ini ke depan bisa mengangkat nama Kabupaten Kaur agar lebih go Internasional karena memiliki potensi yang besar di sektor pariwisata dan kuliner.

“Pencapaian rekor MURI penyajian sate gurita terbanyak yang sudah kita dapat dua kali ini, semoga kedepannya objek wisata Kaur dan kuliner gurita makin makin dikenal dunia,” harapnya. 

 

//Diolah Jadi Kerupuk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: surat kabar harian bengkulu ekspress