Gadis Curup Diperkosa

Gadis Curup Diperkosa

KEPAHIANG, BE - Lantaran lebih memilih nyawa daripada kehormatannya, A (27), warga Curup Tengah, Kabupaten Rejang Lebong diperkosa oleh Pandi (22), warga Desa Air Punggur Kecamatan Bermani Ilir Kepahiang. Kejadian ini terjadi di areal perkebunan di Talang Pematang Air Donok Desa Renah Kurung Kecamatan Muara Kemumu. Untungnya pelaku dugaan pemerkosaan ini sendiri sudah diamankan di Mapolres Kepahiang atas laporan dari korban yang melaporkan kasus ini ke Mapolres RL. Data terhimpun, peristiwa perkosaan ini bermula saat keduanya saling kenal melalui SMS dan telepon dari salah satu stasiun radio pada awal Agutus kemarin. Menariknya, pada waktu itu korban sendiri yang pada awalnya menghubungi pelaku dari nomor telepon yang didapat dari radio tersebut. Setelah berkenalan beberapa hari, akhirnya hubungan keduanya semakin dekat dan oleh pelaku lantas mengenalkan korban kepada orang tuanya di Kepahiang. Lantaran tidak menaruh curiga, lantas korban menuruti ajakan dari pelaku. Selang beberapa hari setelah perkenalan keduanya, pelaku yang bekerja sebagai petani ini lantas menawari korban untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di salah satu rumah keluarganya di Kepahiang. Ajakan tersebut akhirnya kembali disetujui oleh korban dan lantas keduanya menuju ke Desa Air Punggur Kecamatan Bermani Ilir Kepahiang. \"Untuk aksi percobaan pemerkosaan yang pertama dilakukan oleh pelaku kepada korban yakni pada hari Rabu tanggal 14 Agustus sekitar pukul 15.00 WIB. Waktu itu pelaku mengaku kepada korban menunggu salah satu keluarganya dan lantas mengajak korban ke sebuah pondok di daerah tersebut. Disinilah korban pada awalnya diancam dengan sebilah pisau untuk dilakukan perbuatan cabul,\" ujar Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno SSOs MH melalui Kabag OPS Kompol Resza R SIk kemarin. Dikatakannya, pada aksi yang pertamakali dilakukan oleh pelaku ini, korban sempat lari dari pondok untuk menghindar dari ancaman pelaku. Hanya saja pada waktu karena di lokasi pondok perkebunan pelaku, korban tidak bisa lari kemana-mana. Pada waktu itu pelaku berniat menyetubuhi korban namun oleh korban niat tersebut berhasil digagalkan dengan meminta korban untuk tidak memperkosanya, namun hanya meremas bagian atas tubuhnya saja. \"Karena ditolak korban lantas niat tersebut gagal dilakukan oleh pelaku. Korban dan pelaku ini sempat menginap semalam di rumah keluarga pelaku pada waktu itu,\" jelasnya. Sementara itu, setelah menginap semalam pada Kamis sekitar Pukul 08.00 Wib, pelaku kembali melancarkan aksinya kepada korban setelah mengajak korban kembali ke pondok di kebunnya. Menariknya, pada saat itu pelaku kembali mengancam korban dengan sebilah pisau yang ditempelkan di leher korban sembari berkata pilih nyawa atau kehormatan. Pada waktu itu korban yang sangat takut lebih memilih kehormatan dan terjadilah aksi pemerkosaan terhadap korban ini. \"Karena korban lebih memilih nyawa akhirnya pelaku berhasil melampiaskan nafsunya, namun tidak sampai menggauli korban karena pelaku ini mengalami ejakulasi dini setelah sebelumnya korban dicabuli,\" jelas Kabag OPS. Adapun sebenarnya kasus ini sudah ditangani oleh Polres RL, namun karena tempat kejadian perkara (TKP) berada di Pematang Air Donok Desa Renah Kurung Kecamatan Muara Kemumu, sehingga Polres RL mengirimkan perkara tersebut untuk diusut di Polres Kepahiang. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: