Bolehkah Mencabut Gigi Saat Berpuasa? Berikut Penjelasannya!

BENGKULUEKSPRESS.COM - Dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut saat berpuasa, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Menurut pandangan para ulama, menyikat gigi di siang hari selama puasa termasuk dalam hal yang makruh, yang berarti lebih baik dihindari, tetapi jika dilakukan tidak dianggap dosa. Namun, bagaimana dengan mencabut gigi saat berpuasa?

Pertanyaan ini sering muncul, terutama bagi mereka yang mengalami masalah gigi dan diarahkan oleh dokter untuk mencabutnya. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai hal ini!

Bolehkah Mencabut Gigi Sambil Puasa?

BACA JUGA:Ibu Hamil Muntah Saat Puasa: Apakah Ini Membatalkan Puasa?

BACA JUGA:Manfaat Sari Kurma untuk Asam Lambung dan Cara Pembuatannya yang Mudah

Sebagai seorang Muslim, kita diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa, baik yang wajib maupun sunnah. Dalam aturan puasa, memasukkan benda atau zat ke dalam mulut harus dihindari karena bisa memicu tertelannya sesuatu.

Namun, berdasarkan fatwa MUI, mencabut gigi tidak termasuk hal yang membatalkan puasa. Jadi, jika selama berpuasa kamu mengalami masalah kesehatan yang mengharuskan pencabutan gigi, tindakan itu diperbolehkan dan puasamu tetap sah.

Meskipun mencabut gigi tidak membatalkan puasa, kamu tetap perlu berhati-hati. Pastikan tidak ada darah atau air kumur yang tertelan, karena hal tersebut dapat membatalkan puasa.

Jika kamu ingin menghindari sulitnya berpuasa, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk melakukan pencabutan gigi setelah berbuka puasa atau menunggu hingga bulan Ramadan selesai.

BACA JUGA:Inilah 7 Cara Mudah Mencegah Gigi Berlubang

BACA JUGA:7 Cara Mengatasi Bibir Kering Saat Puasa

Kondisi yang Memerlukan Pencabutan Gigi

Ada beberapa alasan mengapa seseorang mungkin perlu mencabut gigi, seperti pencabutan gigi bungsu yang umum terjadi pada remaja dan orang dewasa, kerusakan gigi parah, infeksi, atau penumpukan gigi.

Sumber: