Bagaimana Hukum Punya Hutang Puasa Wajib Sebelum Ramadhan? Ini Kata Ustaz Abdul Somad

Namun, apabila Ramadhan yang baru telah tiba sementara utang puasa belum tertunaikan, maka berlaku ketentuan fidyah sebagai bentuk denda.

Fidyah yang harus dibayarkan berupa makanan sebanyak 1 mud (sekitar 750 gram beras) untuk setiap hari puasa yang belum diganti.

Sebagai contoh, jika seseorang masih memiliki utang 7 hari puasa dan belum menggantinya hingga Ramadhan berikutnya tiba, maka selain tetap wajib mengqadha puasa tersebut, ia juga harus membayar fidyah sebanyak 7 mud atau sekitar 5,25 kilogram beras.

"Jika utang puasa belum terlunasi hingga Ramadhan berikutnya, maka setiap harinya dikenakan denda 1 mud," kata Ustaz Abdul Somad.

Ustaz Abdul Somad juga memberikan contoh perhitungan fidyah. Jika seseorang masih memiliki utang puasa sebanyak 10 hari dan belum menggantinya hingga Ramadhan berikutnya tiba, maka ia tetap wajib mengqadha 10 hari puasa tersebut.

BACA JUGA:Sholat Masih Belum Juga Khusyuk? Ustaz Abdul Somad Bagikan 5 Tips Berikut Ini

BACA JUGA:Apakah Sedekah dengan Bunga Bank Diterima, Ustaz Abdul Somad Tegaskan Ini

Selain itu, ia juga harus membayar fidyah sebanyak 10 mud, yang setara dengan sekitar 7,5 kilogram beras.

"Ini sebagai bentuk tanggung jawab atas kelalaian dalam melunasi utang puasa," papar Ustaz Abdul Somad.

Itulah penjelasan Ustaz Abdul Somad tentang hukum masih memiliki hutang puasa wajib, sedangkan puasa ramadhan sudah dekat. Semoga bermanfaat.(*)

Sumber: