Lezatnya Rendang Minangkabau yang Mendunia, Ini Sejarah dan Filosofinya
Rendang, makanan khas dari Sumatera Barat-Sumber : Akun Instagram @dada.tates-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Siapa yang tidak kenal rendang, kuliner khususnya makanan yang berkuah santan yang berasal Sumatera Barat ini. Namun banyak yang belum tahu sejarah dan filosofi makanan rendang ini.
Untuk diketahui, rendang sebenarnya bukanlah nama makanan. Tapi merujuk pada lamanya waktu memasak daging agar teksturnya menjadi empuk dan kering serta beraroma rempah sehingga daging berwarna kecoklatan. Teknik memasak ini menjadikan rendang punya citarasa yang sangat lezat.
Hingga CNN pada 12 Juli 2017 lalu menempatkan rendang sebagai makanan terenak di dunia. Pada tanggal 9 April 2018, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI memasukkan rendang sebagai salah satu dari 5 makanan khas nasional bersama dengan soto, nasi goreng, sate, dan gado-gado.
BACA JUGA: Rainbow Hills, Pesona Bukit Berwarna di Pekanbaru
Awalnya, rendang dibuat dari daging kerbau dan hanya dinikmati pada acara-acara adat tertentu saja. Sebab rendang menduduki kasta yang paling tinggi di antara hidangan lain dan sering disebut sebagai kepalo samba atau induknya makanan dalam tradisi Minangkabau berdasarkan tulisan Reno Andam Suri dalam Rendang
Sebenarnya, tradisi mengawetkan daging ini sudah lama dikenal oleh Masyarakat Minangkabau. Proses pengawetan ini tentunya dilakukan dengan tradisional tanpa menggunakan bahan kimia.
Dalam proses memasak rendang, Masyarakat Minangkabau percaya bahwa rendang memiliki 3 makna sikap, yakni kesabaran, kebijaksanaan, dan ketekunan untuk menghasilkan rendang dengan kualitas yang baik.
Salah satu yang melatarbelakangi kuliner khas Sumatera Barat ini bisa menyebar hingga ke berbagai tempat adalah karena tradisi merantau yang biasa dilakukan orang Minangkabau yang membawa rendang sebagai bekal karena dapat bertahan hingga satu bulan. Hingga sekarang rendang tak hanya disajikan untuk acara adat saja melainkan menjadi hidangan yang dapat disantap sehari-hari.
Lezatnya Rendang Minangkabau yang Mendunia
Rendang daging sapi adalah jenis rendang yang biasanya mudah ditemui oleh Sobat Pesona. Nah, ternyata rendang yang istimewa ini punya berbagai macam jenis. Berdasarkan bahan utama pembuatannya, rendang diantaranya terbuat dari daging sapi, ayam, ikan,telur,cumi-cumi dan juga udang.
Untuk rendang daging sapi dikelompokkan lagi menjadi rendang paru, limpa dan juga babat. Sedangkan dari kegunaannya, rendang dibagi lagi menjadi 2 kelompok, yaitu rendang untuk upacara adat berupa sajian 1 kilogram daging utuh tanpa dipotong-potong dan rendang untuk sehari-hari yang biasanya 1 kilogram daging dipotong-potong menjadi 20 bagian.
BACA JUGA:Gunung Kerinci, Gunung Tertinggi di Sumatera dengan Berbagai Mitosnya
Proses Memasak Rendang
Memasak rendang membutuhkan waktu sekitar 7-8 jam dengan melalui 3 proses tahapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: