BENGKULUEKSPRESS.COM - Keguguran janin adalah kondisi di mana kehamilan berakhir secara spontan sebelum usia 20 minggu.
Meskipun faktor genetik dan kondisi kesehatan ibu sering menjadi penyebab utama, pola makan yang tidak tepat selama kehamilan juga dapat berisiko meningkatkan kemungkinan keguguran.
Beberapa jenis makanan mengandung zat atau bahan tertentu yang dapat berdampak negatif pada kehamilan dan membahayakan janin.
Oleh karena itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk memilih makanan yang sehat dan aman untuk mendukung kehamilan yang sehat.
BACA JUGA:Cukup dengan Bahan Alami Ini, Wajah Glowing dan Awet Muda, Berikut Resepnya dari dr Zaidul Akbar
BACA JUGA:Kenali Kandungan Nutrisi, Manfaat, dan Cara Mengonsumsi Jamur Shitake untuk Menjaga Kesehatan Tubuh
Berikut ini adalah jenis-jenis makanan yang dapat menyebabkan keguguran janin jika dikonsumsi secara berlebihan atau dalam kondisi yang tidak aman:
1. Ikan dengan Kandungan Merkuri Tinggi
Ikan merupakan sumber protein yang baik, namun beberapa jenis ikan besar mengandung merkuri dalam kadar tinggi, seperti ikan todak, ikan hiu, dan ikan makarel besar.
Merkuri yang terkandung dalam ikan tersebut dapat mengganggu perkembangan sistem saraf janin, meningkatkan risiko kelainan perkembangan, dan berpotensi menyebabkan keguguran. Ibu hamil disarankan untuk memilih ikan dengan kandungan merkuri rendah, seperti salmon atau ikan teri.
2. Makanan Mentah atau Setengah Matang
Makanan mentah atau setengah matang, seperti sushi, telur mentah, dan daging setengah matang, dapat mengandung bakteri berbahaya seperti Salmonella dan Toxoplasma.
Infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme ini dapat menimbulkan komplikasi serius selama kehamilan, termasuk keguguran.
BACA JUGA:Cara Ampuh Mencegah Gangguan Ginjal dan Menurunkan Darah Tinggi, dr Zaidul Akbar Bagikan Rahasianya
BACA JUGA:10 Manfaat Kismis Camilan Sehat yang Baik untuk Kesehatan Tubuh