Kajati Apresiasi Penolakan Raskin

MUKOMUKO,BE – Kajati Bengkulu Chanifuddin memberikan apresiasi kepada Bupati Mukomuko atas penolakan beras miskin (raskin). Kebijakan ataupun keputusan yang diambil oleh Pemda Mukomuko dinilai bagus.

Kebijakan itu berdasarkan pertimbangan positif dan memberikan kesempatan kepada masyarakat daerah lain yang masih membutuhkan. \"Jika daerah ini dinilai tidak butuh raskin dan mampu saya menilai  bagus ditolak. Artinya masyarakat sudah berlebih khususnya dalam mengenai beras,\" kata Chanifuddin.

Dikatakannya, pejabat pemerintahan maupun dijajarannya untuk bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Dicontohkannya di Dinas Pertanian, jika ada lahan yang kosong supaya dapat dimanfaatkan dengan tanaman yang bermanfaat termasuk SKPD lainnya.

\"Kita minta semuanya sadar apa yang telah diberikan dan diamanahkan. Supaya dapat dijalan dengan baik untuk kemajuan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Selain itu harus taat hukum, jika tidak dipastikan bakal ditindak tegas sesuai hukum yang  berlaku,\" tegasnya.

Sementara itu Bupati, Drs H Ichwan Yunus CPA MM mengatakan penolakan raskin yang telah dilakukan Pemda sejak tahun 2007 lalu pihaknya tidak menginginkan dan mengajar masyarakat untuk mengemis dan selalu mengharapkan bantuan dari pemerintah.

Tujuan penolakan itu untuk mengajarkan masyarakat menjadi mandiri. \"Raskin kita tolak, tidak ada masyarakat yang kelaparan walaupun tingkat kemiskinan masih cukup tinggi. Meskipun Bulog dan Gubernur terus menyurati agar Pemda menerima raskin itu tetap kita tolak, \" tegas Ichwan. (900)