سُبْحَانَكَ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى فَاغْفِرْ لِى فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
Subhānaka innī zhalamtu nafsī faghfirlī fa innahū lā yaghfiruz dzunūba illā anta.
Artinya: Maha suci Engkau, sungguh aku menganiaya diriku, maka ampunilah aku. Sungguh, tidak ada yang mengampuni dosa selain Engkau.
Demikian kelengkapan doa berkendaraan sebagaimana ditulis Imam an-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman: 188.
BACA JUGA:Sinergi Bagi Negeri, Astra Motor Bengkulu Gelar Donor Darah
Tetapi umumnya orang menyingkat doa berkendaraan dengan membaca nomor 1 (basmalah) atau nomor 1 (basmalah) dan nomor 2 yakni: Alhamdulillāhilladzī/ subhānalladzī sakhkhara lanā hādzā wa mā kunnā lahū muqrinīna, wa innā ilā rabbinā lamunqalibūna.
Demikian keterangan terkait doa yang hendaknya dapat dibaca saat di atas kendaraan dengan harapan diberikan kemudahan dalam perjalanan. Semoga Allah menyelamatkan dan memudahkan perjalanan bagi kita berkat mengamalkan doa tersebut. (**)