Banyak Aset Terbangkalai, Dewan Kota Sidak Rusunawa
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Rumah Susun Sewa (Rusunawa) yang terletak di Kelurahan Dusun Besar Kec. Singaran Pati kondisinya tidak terawat. Hal inilah yang didapati Ketua DPRD Kota Bengkulu Erna Sari Dewi, pada saat melakukan sidak di salah satu aset Pemda Kota Bengkulu tersebut. Dalam sidak yang dilakukan bersama Sekretaris Komisi III DPRD Kota Bengkulu, Rena Anggaraini hari ini, (02/02/2016) ini, ketua dewan dan rombongan lagi-lagi menemukan aset kota ini tidak dikelola dengan baik. Bahkan kondisinya sangat jauh dari harapan yaitu menghasilkan PAD bagi Kota Bengkulu. \"Masih banyak lagi aset kota yang saat ini memang belum terkelola dengan baik,\" ujar Erna Menurutnya, seharusnya pemerintah kota Bengkulu mengelola semua aset yang ada, agar aset-aset tersebut memberikan kontribusi bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bengkulu. \" Pemerintah kota harus kerja keras, baik menata pasar, dan menata aset- aset kota lainnya,\" harapnya. Pantauan bengkuluekspress.com, dilahan seluas 9980 M2, berdiri bangunan 4 lantai yang hanya dihuni 24 Kepala keluarga (kk). Dari 24 kk yang menempati rusun tersebut, tak satu pun dari mereka yang berstatus sebagai penyewa rusun, melainkan mereka hanya menumpang tempat sementara saja. \"Mereka hanya membayar uang listrik sebesar Rp 60 ribu dan sampah Rp. 10 ribu per bulannya, dan uang itu tidak tahu kemana masuknya \" terangnya. Masih menurut Erna, sejauh ini rusunawa ini belum bisa difungsikan dengan baik, terlebih saat ini UPTD yang mengelolanya belum ada. Terlebih sampai saat ini bangunan ini belum sama sekali memberikan kontribusi juga terhadap PAD pemerintah Kota Bengkulu. \" Kita berharap kepada Pemerintah Kota Bengkulu, untuk menggunakan anggaran rutin yang ada di PU Kota Bengkulu setiap tahunnya sebaik mungkin, agar rusun ini segera di fungsikan mengingat bangunan yang dibangun dengan anggaran sebesaar 4 Miliar ini, sudah lama dibiarkan terbangkalai.\" pungkasnya. (Prw/One)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: