Babinsa Ujung Tombak KB

BENGKULU, BE - Sebanyak 40 Babinsa di jajaran Korem 041 Gamas Bengkulu, kemarin (29/11) mengikuti pentaloka atau pelatihan peran Babinsa sebagai public relation dalam Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) dan Capacity Building Communication for Development bagi PKB/PLKB dan motivator KB di Provinsi Bengkulu tahun 2015, di Splash Hotel Kota Bengkulu. Ketua panitia penyelenggara, Edy Sofyan SE MM yang juga Kabid ADPIN Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu menjelaskan kegiatan tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku Babinsa sebagai Public Relation Program Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga. Selain itu, Edy menyampaikan bahwa hingga saat ini, Bengkulu masih kekurangan tenaga penyuluh dilapangan, sehingga program KB masih stagnan dan masih jauh dari target. “Saya berharap Babinsa bisa menjadi motivator dalam memberikan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat di wilayah tugasnya masing-masing tentang program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga,\" harapnya. Sementara itu, Komandan Korem 041 Gamas Kolonel Inf Fajar Budiman SIP yang diwakili Kasiter Letkol Caj Drs. M. Adam mengatakan Kegiatan ini merupakan wujud nyata adanya sinergitas yang tinggi antara TNI dan BKKBN, khususnya di wilayah Bengkulu yang merupakan tindak lanjut dari kerjasama (MoU) Kepala BKKBN RI dengan Panglima TNI pada bulan Mei tahun 2015 lalu, yang diikuti dengan kerjasama antara Komandan Korem dengan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu. Lebih lanjut, M. Adam. menyampaikan bahwa kegiatan pentaloka ini merupakan program untuk menambah ilmu dan pengetahuan bagi para babinsa, khususnya bidang kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga dalam rangka mendukung program pemerintah khususnya menyukseskan program kependudukan di wilayah Bengkulu. \"Sasaran program KKBPK ini pada prinsipnya adalah terbentuknya keluarga kecil berkualitas melalui pengendalian pertumbuhan penduduk, sehingga permasalahan kependudukan dapat teratasi secara optimal,\" ujarnya. M. Adam menambahkan,  keberhasilan program KKBPK tidak mungkin dapat tercapai tanpa adanya dukungan dan partisipasi dari segenap komponen masyarakat termasuk didalamnya jajaran TNI. “Saya berharap Babinsa dapat mensosialisasikan program KKBPK untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi Keluarga, Pasangan Usia Subur (PUS), Remaja dan Masyarakat, dengan lebih fokus pada perubahan perilaku untuk meningkatkan kesertaan ber-KB masyarakat, khususnya didesa binaannya,\" harap Adam.(400)

Sumber: