Jalan Bergundukan Dikeluhkan Warga
BENGKULU, BE - Pembangunan gorong-gorong di Jl. Hibrida Kelurahan Sidomulyo mendapatkan protes dan keluhan dari masyarakat. Sebab proyek tersebut telah menyebabkan jalan yang sebelumnya mulus, menjadi rusak, berlubang, dan memiliki gundukan, akibat tidak rapinya penimbulan jalan kembali seperti semula. Sehingga sering menimbulkan kecelakaan yang pasti terjadi setiap harinya. Hal ini lantaran kondisi jalanan yang menurun sebelum melintasi jembatan itu, bagi pengendara yang baru melintas tentu akan melaju dengan kecepatan tinggi apalagi di jalan yang menurun. Bahkan menurut, Wati yang rumahnya hanya berjarak 50 meter dari lokasi gorong-gorong, setiap sore atau malam pasti saja ada pengendara yang terjatuh, entah itu karena tergelincir, bahkan ada yang sempat pingsan dan mengalami patah gigi akibat terjatuh. \"Jalan itukan lubang-lubang, belum bagus nian, supaya jangan banyak kecelakaan. Kadang idak tentu berapa kali kecelakaan itu pernah sampai 3 kali, karena dari tebingan itu entah itu idak sadar, jadinyo melompat motornyo, apalagi anak sekolah, rawan nian,\" katanya dengan logat Bengkulu. Sehingga sebelumnya jalan tersebut sempat di berikan plang papan atau tanda bahaya dari warga. Meski aksi yang dilakukan tersebut, saat ini telah mendapatkan respon dari Dinas PU untuk dilakukan penambalan ulang, namun beberapa warga juga masih menghawatirkan terjadinya kecelakaan, karena sudah 4 hari ini baru ditimbun dengan menggunakan bahan koral saja. Sehingga diharapkan agar proses penimbunan tersebut segera dilakukan pengaspalan, sebab kondisi saat ini justru membuat jalan licin dan berdebu. \"Ya kalau bisa dipercepatlah, karena jalan ini kan cukup ramai dilalui pengendara. Kalau sekedar ditimbun dengan koral saja masih belum efektif karena awalnya memang diaspal. Maka, diharapkan agar koral ini jangan dibiarkan terlalu lama,\" ujar Adi warga sekitar. (805)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: