Pansus Aset Segera Telusuri Jejak Aset Pemkot

Pansus Aset Segera Telusuri Jejak Aset Pemkot

\"Depresiasi\"BENGKULU, BE - Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Bengkulu tentang Aset Pemerintah Kota segera melakukan tugas-tugasnya. Ketua Pansus Aset, Heri Ifzan, menyatakan, pada tahap awal mereka lebih dulu akan melakukan penulusuran terhadap semua jejak aset-aset yang dimiliki oleh Pemerintah Kota. \"Pada tahap awal ini semua data akan kita himpun dulu semuanya secara akurat, baik aset-aset yang bergerak maupun aset-aset yang tidak bergerak. Bilamana perlu nanti kita lakukan penulusuran langsung ke lapangan agar data yang kita dapatkan benar-benar otentik,\" kata Heri, kemarin (23/2). Ia menjelaskan, penyelesaian masalah aset ini membutuhkan waktu panjang serta pembahasannya akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Meski memerlukan waktu cukup panjang, namun pihaknya mengaku ada target yang harus dicapai yaitu untuk jangka pendek dan jangka panjang. \"Kalau ada aset yang dipakai oleh bukan orang yang berhak menggunakannya, maka aset tersebut kita dorong agar dapat segera dikembalikan. Terhadap tanah-tanah yang diserobot, kita rekomendasikan untuk diambil-alih. Terhadap status-status bangunan yang belum jelas, kita minta diperjelas. Hal-hal semacam ini akan jadi prioritas kita ke depan,\" tukasnya. Ia menekankan, seperti terkait soal aset tanah yang selama ini banyak sekali tidak terdata dengan baik. Pemda Kota harus memperkuat langkah koordinasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN), sehingga tanah yang ada di Kota Bengkulu bisa terselamatkan. \"Pansus ini dibentuk agar seluruh aset milik Pemerintah Kota dapat diselamatkan. Sehingga ke depannya, kami harapkan Pemerintah Kota dapat bersikap tegas dalam melakukan pengelolaan. Sebab jika tidak aset seperti tanah yang dimiliki selama ini akan semakin berkurang. Kedepan jangan ada lagi tanah yang diambil oleh warga tanpa sepengetahuan Pemerintah Kota,\" imbuhnya. Sebagaimana yang diketahui, selama ini beberapa aset yang tercatat terbengkalai seperti tanah dikawasan Bentiring, tanah di Kelurahan PekanSsabtu, Pasar Gemilang Bentiring, Terminal Betungan, Terminal Sungai Hitam, Auning Pantai Panjang, Terminal Agrobisnis Air Sebakul, Tempat Pelelangan Ikan di Pondok Besi, Bangunan Pemecah Ombak di Pondok Besi, Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) dan Gedung Balai Adat. Kepala Dinas Pendapatan, Pengelola Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Bengkulu, M Sofyan SE, mengungkapkan, pihaknya bersedia untuk berperan aktif dalam membantu kerja-kerja yang akan dilakukan oleh Pansus Aset DPRD Kota Bengkulu. Meski tak ada Pansus, tegasnya, pihak DPPKA Kota Bengkulu tetap melakukan penertiban aset-aset milik Pemerintah Kota. \"Kita sendiri sudah ada tim penghapusan aset yang secara konsen untuk mengambil kembali seluruh aset yang dipegang bukan oleh orang yang berhak. Termasuk aset-aset tanah sedang kami tata agar bisa memberikan kontribusi lebih bagi Pemerintah Kota,\" demikian Sofyan. (andri/prw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: