PAD Dinikmati Daerah Lain
MUKOMUKO, BE – Kabupaten Mukomuko, memiliki banyak potensi sumber daya alam (SDA). Namun hasilnya banyak dinikmati oleh daerah lain. Salah satunya angkutan minyak mentah kelapa sawit atau CPO, yang dapat menjadi pendapatan asli daerah (PAD). Hingga saat ini CPO yang berasal dari dalam daerah khususnya dari Kabupaten Mukomuko, diangkut menggunakan mobil ke pelabuhan di provinsi tetangga (Sumatera Barat). “ Ini mengartikan daerah ini yang punya SDA, tetapi daerah lain yang memperoleh pendapatan dari sektor angkutan laut tersebut,” demikian Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mukomuko, H Ruslan melalui Kabid Laut/Darat, Sahbani ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress. Untuk memberikan kontribusi untuk daerah ini , kata Sahbani, pihaknya telah mengusulkan ke pemerintah pusat supaya dibangun pelabuhan bongkar muat CPO. Rencananya pelabuhan itu berlokasi di Kecamatan Teramang Jaya. “Yang telah diusulkan tak hanya pelabuhan diperuntukan bongkar muat CPO, juga bisa diperuntukan angkutan penumpang dan barang,” katanya. Keberadaan pelabuhan itu nantinya, lanjut Sahbani, tidak hanya memberikan pendapatan bagi daerah, tetapi membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Sekretaris Ikatan Petani Sawit Mandiri (IPSM) Kabupaten Mukomuko, Alazadini kepada Bengkulu Ekspress menyampaikan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota agar melakukan evaluasi terhadap pembongkaran CPO yang dilakukan pabrik kelapa sawit di Provinsi Bengkulu. Pasalnya CPO tersebut banyak dibawa atau dibongkar di pelabuhan provinsi lain, bukan di pelabuhan Pulai Baii Bengkulu. Ini diantaranya fakta yang telah merugikan Provinsi Bengkulu. Seharusnya dari CPO itu banyak pajak yang akan di dapat tetapi diperoleh oleh provinsi lain. “Ini harus menjadi perhatian serius. Jikalau ingin meningkatkan PAD di daerah ini yang selama ini belum dijalankan dengan optimal atas potensi yang ada,” sarannya. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: