Kandungan Nutrisi Kacang Roay dan Manfaatnya bagi kesehatan

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kacang roay adalah jenis polong-polongan yang berbentuk pipih dan bulat, serta bertekstur lembut. Meski bentuknya kecil, Kacang roay menyimpan beragam nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh. Kacang ini juga mudah diperoleh dan murah, serta bisa diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat.

Kacang roay atau kacang lima memiliki warna yang bervariasi, yakni krem, putih, atau hijau muda. Kacang ini memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang lembut seperti mentega. Kacang roay termasuk polong-polongan yang rendah lemak, tetapi kaya akan karbohidrat, serat, protein, vitamin, dan mineral.

BACA JUGA:Agar Semua Urusan Dilancarkan, Amalkan Doa dan Dzikir Berikut

Kacang Roay dan Kandungan Nutrisinya
Dalam 100 gram kacang roay yang dimasak tanpa garam terkandung sekitar 115 kalori dan berbagai nutrisi penting lain, seperti:

 70 gram air
 8 gram protein
 0,5 gram lemak
 21 gram karbohidrat
 7 gram serat
 500 miligram kalium
 85 miligram fosfor
 40 miligram magnesium
 2,5 miligram zat besi
 20 miligram kalsium

Selain itu, kacang roay juga mengandung mangan, tembaga, vitamin K, vitamin E, vitamin B1 (thiamin), dan vitamin B6. Kacang Roay dan Manfaatnya bagi kesehatan Berkat berbagai kandungan nutrisi di dalamnya, konsumsi kacang roay menyimpan segudang manfaat bagi tubuh. Inilah beberapa manfaat kacang roay:

BACA JUGA:Benarkah Mendapat Pahala Double? Bila Puasa Qadha Digabung dengan Puasa Syawal, Ini Kata Ustaz Abdul Somad

1. Menjaga berat badan yang ideal
Kacang roay termasuk sumber serat dan protein nabati yang baik. Di dalam sistem pencernaan, serat dan protein dicerna secara perlahan sehingga bisa membuat perut kenyang lebih lama. Dengan begitu, hasrat untuk makan secara berlebihan pun bisa dikurangi.

Karena manfaatnya ini, kacang roay cocok dikonsumsi sehari-hari oleh orang yang sedang menjalani diet untuk menurunkan atau menjaga berat badan. Berbagai penelitian juga mengatakan bahwa konsumsi makanan kaya serat dan protein dapat membantu mengelola berat badan yang sehat dan mendukung metabolisme tubuh.

2. Melancarkan buang air besar
Kandungan serat yang tinggi dalam kacang roay dapat menjaga kesehatan usus dan melancarkan saluran pencernaan. Serat di dalam kacang roay dapat memadatkan tekstur tinja, sehingga lebih mudah dikeluarkan saat buang air besar. Selain itu, serat juga penting untuk mendorong pergerakan usus, sehingga buang air besar menjadi lebih lancar. Serat di dalam kacang roay pun memiliki efek prebiotik yang mampu memberi makan bakteri baik di usus. Dengan begitu, keseimbangan mikroorganisme yang sehat di usus tetap terjaga.

3. Mengontrol kadar gula darah
Kacang roay termasuk makanan dengan indeks glikemik rendah. Artinya, makan kacang roay tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara drastis, sehingga baik dikonsumsi oleh penderita diabetes. Kandungan serat yang tinggi di dalamnya juga dapat memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah, sehingga kadar gula darah tetap terkendali. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi polong-polongan, seperti kacang roay, dapat menurunkan risiko terkena penyakit diabetes tipe 2.

BACA JUGA:Wagub Mian Pantau Pendistribusian BBM di Hari Raya Idulfitri 2025

4. Mencegah anemia
Anemia adalah penyakit kekurangan sel darah merah yang umumnya disebabkan oleh kurangnya asupan zat besi dalam makanan sehari-hari. Zat besi merupakan komponen utama dalam pembentukan sel darah merah. Nutrisi ini banyak ditemukan dalam berbagai sumber hewani, seperti daging merah, unggas, ikan, dan makanan laut.

Selain itu, Anda juga bisa memenuhi kebutuhan harian tubuh akan zat besi dari sumber nabati, seperti kacang roay. Untuk memaksimalkan penyerapan zat besi, konsumsi juga makanan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk, jambu, tomat, atau brokoli.

5. Menyehatkan jantung
Menambahkan kacang roay dalam menu makan sehari-hari baik untuk kesehatan jantung. Kacang roay secara alami tidak mengandung lemak jahat atau kolesterol. Kandungan serat dalam kacang ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Karena manfaatnya ini, rutin konsumsi kacang roay dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung. Kacang ini pun cocok dikonsumsi untuk penderita penyakit tersebut.

BACA JUGA:Wagub Mian Pantau Pendistribusian BBM di Hari Raya Idulfitri 2025

6. Mengontrol tekanan darah
Kacang roay juga termasuk makanan yang baik untuk menjaga tekanan darah. Ini karena kacang roay kaya akan kalium dan antioksidan. Kalium merupakan mineral yang berperan penting dalam menjaga pembuluh darah tetap lentur serta menjaga irama detak jantung tetap normal dan teratur. Dengan begitu, tekanan darah pun akan lebih terkontrol dan risiko terjadinya hipertensi bisa berkurang.

7. Memelihara kesehatan dan fungsi otak
Kacang roay mengandung mangan, yakni mineral yang penting bagi perkembangan otak. Mineral ini bermanfaat untuk pembentukan senyawa kimia yang membantu sel-sel otak berfungsi dengan baik dan terlindungi dari kerusakan. Selain itu, kacang roay juga mengandung protein, antioksidan, serta kolin yang baik untuk menjaga fungsi jaringan otak dan saraf serta mencegah pikun.

Tips Memasak Kacang Roay
Untuk mengoptimalkan manfaat kacang roay, kacang ini perlu dimasak dengan cara yang benar. Pasalnya, kacang roay mentah mengandung antinutrien yang dapat mengganggu penyerapan mineral di dalam tubuh. Selain itu, kacang ini juga mengandung senyawa linamarin yang beracun.

Dengan pengolahan kacang roay yang tepat, berbagai kandungan senyawa tersebut bisa diminimalkan sehingga aman untuk dikonsumsi. Sebelum dimasak, kacang roay perlu direndam dalam air semalaman. Ini penting dilakukan untuk mengurangi durasi waktu memasak dan jumlah kandungan antinutrien dalam kacang roay. Saat kacang roay sudah siap untuk dimasak, ikutilah langkah-langkah berikut ini:

BACA JUGA:Hari Kedua Lebaran, Wisatawan Nekat Berenang di Zona Berbahaya Pantai Panjang

- Bilas kacang roay yang telah direndam semalaman.
- Masukkan kacang secukupnya ke dalam panci kemudian tambahkan 1–2 liter air dan sedikit garam.
- Didihkan kacang roay dengan api yang kecil selama sekitar 45–60 menit atau sampai kacang lunak.
- Setelah kacang matang, segera tiriskan. Kacang pun siap untuk digunakan dalam berbagai jenis olahan masakan.

Kacang roay biasanya dicampurkan dalam sayur, sup, salad, atau tumisan. Meski terasa nikmat dan bergizi, kacang roay yang dikonsumsi berlebihan bisa menyebabkan perut jadi kembung dan bergas. Jika Anda menjalani diet rendah serat, sebaiknya tambahkan makanan berserat tinggi, seperti kacang roay, secara perlahan dan dalam porsi yang sedikit-sedikit untuk mencegah perut kembung. Selain itu, Anda juga perlu berhati-hati jika menderita alergi terhadap kacang kedelai atau kacang tanah. Pasalnya, ada kemungkinan kacang roay juga memicu reaksi alergi.(bee)

Sumber: