HONDA BANNER

4 Amalan Sunnah di Hari Raya Idul Fitri, Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

4 Amalan Sunnah di Hari Raya Idul Fitri, Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat Jelaskan 4 Amalan Sunnah di Hari Raya Idul Fitri-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

"Sunnah ini bisa dilakukan jika tempat shalat itu bisa dijangkau dengan berjalan kaki. Artinya ketika sampai di tempat tujuan itu secara wajar. Datang ke tempat tanpa merasakan kesulitan, tidak terlampau penat dan lelah dan dalam keadaan itu bisa menunaikan shalat dengan tenang," kata Ustaz Adi Hidayat. 

Namun, jika berjalan kaki berisiko membuat Anda tertinggal shalat atau mengalami kesulitan dalam menjangkaunya hingga mengganggu kekhusyukan, maka diperbolehkan menggunakan kendaraan.

"Kedua dianjurkan untuk mengambil jalan lain saat pulang. Jadi masuk lewat jalan satu kembali lewat jalan yang kedua," papar Ustaz Adi Hidayat.

Kebiasaan Rasulullah dalam hal ini disebutkan dalam beberapa hadits, salah satunya hadits dari Ibnu Umar ra, yang tercantum dalam Al-Hakim Al-Mustadrak nomor hadits 1.106.

"Saya bacakan nah ini punya Umar radhiyallahu ta’ala an humazin musala selanjutnya dikuatkan Abu Hurairah di riwayat Ahmad nomor hadis 8.435. Kata sahabat Abu Hurairah adalah kebiasaan Nabi SAW, kalau berangkat ke tempat shalat, maka pulangnya itu berputar lewat jalan yang lain," ungkap Ustaz Adi Hidayat.

BACA JUGA:Berapa Takaran Beras untuk Zakat Fitrah? Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

BACA JUGA:Amalan untuk Meraih Malam Lailatul Qadar, Ustaz Adi Hidayat: Bonus Dosa Diampuni

Menurut Ustaz Adi Hidayat, berjalan sambil bertakbir memiliki manfaat tersendiri, terutama ketika dilakukan bersama-sama.

"Saat keluar kata Nabi keluarlah dengan semarak takbir, Allahu Akbar dan itu termasuk syiar," ujar Ustaz Abdul Somad.

Dengan mengamalkan sunnah saat Idul Fitri, diharapkan kebiasaan baik ini dapat terus dilakukan selama 11 bulan berikutnya. Salah satunya adalah membiasakan diri mengenakan pakaian terbaik setiap kali menghadap Allah SWT.

"Refleksi idul fitri, ketika Anda gunakan pakaian terbaik itu hanyalah langkah awal, namun jika setelahnya itu kembali ke fitrah semula, misal memakai pakaian yang jelek lagi artinya idul fitrinya tak berhasil. Ingat, sungguh hakikat idul fitri bukan yang gunakan pakaian bagus tapi yang takwanya bertambah di hadapan Allah SWT," terang Ustaz Adi Hidayat.

Namun, sebelum Idul Fitri tiba, Ustaz Adi Hidayat menganjurkan setiap Muslim untuk melakukan introspeksi diri, menilai apakah ibadah Ramadhan telah dijalankan dengan baik sehingga memperoleh ampunan dari Allah SWT.

"Bahkan di akhir Ramadhan para sahabat Nabi sering menangis karena khawatir setelah Ramadhan kebiasaan itu hilang dan yang paling ditakuti tidak mendapatkan ampunan Allah SWT. Karena haditsnya mengikat dari Rasulullah SAW, Sungguh celaka, jauh dari rahmat Allah, sangat tercela orang yang sudah sampai di Ramadhan tapi tak mampu diampuni oleh Allah SWT. Tangisi diri kita, ukurlah diri kita, apakah sudah dekat dengan Allah SWT dan apa berhasil. Setelah tenang nyaman ada perubahan bertakbirlah, seperti para sahabat Nabi, mereka keluar ketika mereka merasa berhasil menjalani Ramadhan, saat itulah Anda jadi pemenang di hadapan Allah SWT," demikian Ustaz Adi Hidayat.

BACA JUGA:Agar Ibadah Maksimal di 10 Hari Terakhir Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat: Bagikan Tipsnya

BACA JUGA:Ingin Meraih Malam Lailatul Qadar di 10 Hari Terakhir Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat Bagikan Caranya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: