Gubernur Bengkulu Larang Pejabat Gunakan Mobil Dinas untuk Mudik, Open House Idulfitri Tetap Digelar

BENGKULUEKSPRESS.COM  - Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, dengan tegas melarang para pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk menggunakan mobil dinas (mobnas) untuk kerpeluan mudik lebaran 1446 H/ 2025 M.

Menurut Helmi, mobil dinas hanya diperuntukan untuk kepentingan dinas alias pekerjaan. Sehingga tidak boleh digunakan diluar daripada peruntukannya.

"Kita larang mobil dinas untuk dipakai mudik," kata Helmi, Selasa (25/3/2025)

Helmi menambahkan, apabila Pemerintah Pusat melalui Presiden RI Prabowo memperbolehkan untuk mempergunakan mobil dinas untuk keperluan idulfitri, maka Helmi mengikuti intruksi tersebut.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu dan BPJS Kesehatan Perkuat Capaian UHC, Dorong Program Srikandi

BACA JUGA:Paripurna LKPJ, PAD Meningkat, Kesejahteraan Masyarakat Jadi Prioritas 2025

Tetapi, sejauh tidak ada larangan itu, Gubernur Bnegkulu Helmi Hasan tetap melarang kebijakan Provinsi Bengkulu. Hal ini juga bisa dianulir oleh Presiden jika hal ini disetujui.

"Saya sebagai Gubernur Bengkulu tidak ada boleh mobil dinas dibawa untuk mudik," pungkas Helmi Hasan.

Gubernur Bengkulu Gelar Open House 

Helmi Hasan juga menegaskan bahwa dirinya akan menggelar open house di hari raya idulfitri di hari pertama. Open house ini dipusatkan di Balai Raya Semarak Kota Bengkulu dan hanya digelar 1 hari serta terbuka untuk masyarakat umum.

Helmi juga mengatakan, ditengah efisiensi, mulanya dirinya tak ingin menggelar open house, namun open house saat idulfitri menjadi momentum untuk saling bersilaturahmi.

"Insya Allah kita satu hari saja dan itu digabung karena efisiensikan jadi tidak ada open house di rumah wakil gubernur yang ada open house di Gedung Daerah Balai Raya Semarak," pungkas Helmi. (tri) 

Sumber: