Gara-gara Dosa Ini, Ibadah Menjadi Sia-sia di Akhirat, Berikut Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Dosa yang Membuat Ibadah Menjadi Sia-sia di Akhirat-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULUEKSPRESS.COM- Setiap Muslim yang masih hidup di dunia diwajibkan oleh Allah SWT untuk beribadah kepada-Nya.
Bentuk ibadah yang harus dilakukan, antara lain, adalah melaksanakan sholat fardhu lima waktu dan berpuasa di bulan Ramadhan.
Dengan memperbanyak ibadah dan meningkatkan kualitasnya, diharapkan dapat menjadi bekal untuk kehidupan akhirat.
BACA JUGA:Bolehkah Sholat saat Adzan Berkumandang? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah
BACA JUGA:Amalan Doa dan Dzikir Pembuka Rezeki, Ustaz Khalid Basalamah Sarankan Baca Setelah Ini
Sebagian besar Muslim berharap agar ibadah yang mereka lakukan mendatangkan rahmat Allah yang akan memudahkan mereka untuk masuk surga.
Namun, ibadah yang dilakukan di dunia bisa saja menjadi sia-sia di hari kiamat. Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa salah satu penyebabnya adalah melakukan maksiat ketika sedang sendirian.
Terkadang, perbuatan dosa ini tidak disadari dan membuat kita terjebak dalam kemaksiatan.
Melakukan maksiat ketika sendirian sebagai penyebab ibadah yang sia-sia di hari kiamat sudah dijelaskan dalam hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah yang artinya:
"Sungguh saya telah mengetahui bahwa ada suatu kaum dari umatku yang datang pada hari kiamat dengan membawa kebaikan sebesar gunung Tihamah yang putih. Kemudian Allah menjadikannya debu yang berterbangan,".
Kemudian Tsauban bertanya "Wahai Rasulullah, sebutkanlah ciri-ciri mereka dan jelaskanlah perihal mereka agar kami tidak menjadi seperti mereka tanpa disadari,".
BACA JUGA:Amalan Sederhana Bisa Mengantarkan ke Surga Firdaus, Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah Berikut
BACA JUGA:Bagaimana Hukum Minta Air Doa ke Kiai saat Sakit, Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah
Beliau bersabda: "Sesungguhnya mereka adalah saudara kalian dan dari golongan kalian, mereka shalat malam sebagaimana kalian, tetapi mereka adalah kaum yang jika bersendirian mereka menerjang hal yang diharamkan Allah," (HR Ibnu Majah).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: