Menteri Desa PDT RI Kunjungi Bengkulu, Gelar Sosialisasi Penguatan BUMDes dan Bahas Pembangunan Desa
Menteri Desa PDT RI, Yandri Susanto saat melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bengkulu dan didampingi oleh Apt Destita Khairilisani, anggota DPD RI Dapil Provinsi Bengkulu -foto: istimewa -
BENGKULUEKSPRESS.COM - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bengkulu selama tiga hari, yang dijadwalkan berlangsung hingga Senin (11/11/2024).
Salah satu agenda kunjungan tersebut adalah sosialisasi penguatan kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang diadakan di Bengkulu Selatan tepatnya di Kecamatan Kedurang dan Kedurang Ilir.
Senator Bengkulu, Apt Destita Khairilisani, turut mendampingi Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam menyambut kedatangan Yandri Susanto.
BACA JUGA:Peringatan Hari Pahlawan 2024, Pemprov Bengkulu Ajak Masyarakat Perkuat Persatuan
Destita menyampaikan bahwa kehadiran Menteri Desa PDT ini menjadi kesempatan penting bagi Bengkulu untuk memaparkan berbagai tantangan dan potensi yang ada di desa-desa provinsi tersebut.
"Kehadiran Pak Menteri sangat kami harapkan untuk memberikan solusi konkret guna mempercepat pembangunan di desa-desa, baik dari aspek ekonomi, sosial, maupun kemasyarakatan," ujar Destita, Minggu (10/11/2024)
Menurut Destita, pembangunan desa perlu dilakukan secara terencana, inklusif, dan berkelanjutan agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat hingga ke pelosok desa.
Ia juga berharap kunjungan Yandri Susanto ini membawa perubahan nyata bagi desa-desa tertinggal di Bengkulu.
Terlebih melalui kunjungan ini, diharapkan akan terjalin sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memperkuat kelembagaan desa, khususnya melalui BUMDes, yang menjadi motor penggerak ekonomi di tingkat desa.
"Kami berharap kunjungan ini bukan sekadar momentum, tetapi juga menjadi langkah awal yang konkret untuk memajukan desa-desa di Bengkulu. Ini penting untuk mewujudkan kemandirian desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkas Destita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: