Honorer Baru di SKPD Pemkot Capai 250 Orang

RATU SAMBAN, BE-  Sekretaris Badan Kepegawaian daerah (BKD) Kota Bengkulu, Coni Ikhwani  mengaku  tak mengetahui adanya  dugaan transaksi jual beli kursi honorer  untuk bisa masuk formasi  CPNS. \"Soal itu saya sama sekali tidak tahu karena saya masih baru. Selain itu jabatan sekretaris  tidak termasuk dalam Baperjakat, \" ujarnya saat ditemui wartawan, kemarin.

Sementara itu berkembang informasi, bahwa  selain K1 dan K2  pemerintah kota terus menerima  tenaga honorer yang dibiayai dari APBD. Mereka ini tersebar di  masing-masing dinas Instansi, yang rencananya akan menggantikan  kursi  honorer  lama.

Menanggapi hal itu, Coni mengatakan pengangkatan tenaga honorer memang masih terjadi dan  itu direkrut di masing-masing SKPD. Mereka diangkat berdasarkan SK kepala dinas dan diperbaharui selama satu  tahun. \"Jumlah honor  baru ini mencapai 250 orang.  Tapi mereka ini tidak mungkin bisa menggantikan nama-nama  honorer yang telah masuk dalam data base, karena memang datanya sudah dikirimkan  ke BKN,\" jelasnya.

Saat ini beber  Coni, Kepala BKD sedang membawa data base usulan K1 dan K2 ke BKN yang dilakukan sejak 2 April lalu. Dalam pengusulan itu, dibawa data K1 dan K2, khusus K2  sebanyak 266  orang yang telah  diumumkan dan diberi rentang waktu selama dua pekan  untuk diklarifikasi ataupun disanggah.\"Sejak ditutup tidak ada satu honorer K2 yang menyangah pengumuman itu\" tukasnya. (247)

Sumber: