Makna Gunungan, Simbolisasi Hati dalam Ajaran Sunan Kalijaga
Dalam khazanah wayang, terdapat Gunungan atau Kayon. Gunungan (simbolisasi hati). Bermakna: "Istafti Qalbak" (mintalah fatwa kepada hati nuranimu sendiri)-Bengkulu Ekspress-Istimewa
4. Burung Merak
Menggambarkan nafsu Mutmainnah "Remenipun nderek gugon tuhon, bimbing pangiwo, mundi-mundi sajen-sajen, kuthuk-kuthuk ahli peteng karang sihir, kadiddayan, kanuragan" (patuh tanpa ditelaah terlebih dahulu, menyembah tetapi salah arah ), sebenarnya nafsu ini cenderung baik tetapi bila berlebihan juga tetap tidak baik.
Contohnya : memberi uang /sedekah kepada orang yang kekurangan itu baik, tetapi ketika semua uangnya diberikan kepada orang yang kekurangan itu mengakibatkan hidupnya menjadi susah / rusak, hal itu akan itu menjadi tidak baik.
BACA JUGA:Sering Marah? Ini Cara Rasulullah Mengendalikan Marah
Sebagai gambaran orang yang menaiki kereta kuda, keempat nafsu tersebut merupakan kuda penggerak agar kereta dapat berjalan, maka
"Sang Kusir" harus mampu mengendalikan, mengarahkan kudanya agar dapat mengantarkan "Sang Kusir" dan penumpangnya sampai pada tujuan yang sebenarnya yaitu untuk mendapatkan cinta dan ridha dari Allah SWT, jangan sampai malah "Sang Kusir" yang mengikuti atau malah dikuasai oleh sang kuda (dikuasai oleh hawa nafsu).
BACA JUGA:10 Adab dan Tata Cara Berdoa, Tips Doa Mudah Terkabul
Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, pandai mengendalikan nafsu kita, selamat di dunia selamat di akhirat nanti. Amin. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: