Pejabat dan Wartawan Kaur Jalani Rapid Tes

Pejabat dan Wartawan Kaur Jalani Rapid Tes

BINTUHAN, Bengkuluekspress.com - Sejumlah pejabat termasuk juga wartawan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kaur, Senin kemarin (11/5), di rapid tes Covid-19 dari Dinkes Kaur. Rapid tes ini guna memastikan kondisi sejumlah pejabat dan wartawan tak tertular virus korona atau Covid-19.

Rapid tes yang digelar ini menyusul adanya kunjungan beberapa pasien positif Covid-19 dari Kota Bengkulu ke Kabupaten Kaur pada kegiatan pembagian beras bantuan Sembako beberapa waktu yang lalu. Selain sejumlah pejabat yang menjalani rapid tes, juga akan dilakukan tracking perjalanan pasien tertular Covid-19 di Kabupaten Kaur.

Dimana kunjungan salah satu pejabat di Bengkulu yang belakangan diketahui positif Covid-19. Pejabat dimaksud melakukan kunjungan pada tanggal 6 Mei yang lalu, sempat mampir di Kantor Camat Maje dan menyalurkan Sembako secara simbolis. Hingga kemarin beberapa pejabat Kaur yang hadir dalam kegiatan itu sudah menjalani rapid tes termasuk Bupati Kaur Gusril Pausi MAP, Sekda Kaur H Nandar Munadi MSi serta sejumlah pejabat lain.

“Ini kita ingin memastikan kondisi kita makanya kita jalani rapid tes, tadi saya, bupati dan juga yang lain termasuk wartawan sudah menjalani rapid tes, hasilnya semuanya non reaktif atau negatif,” kata Nandar Munadi, kemarin (11/5).

Dikatakan Sekda, ia juga menegaskan selain dirinya ada juga Kabag Protokoler unsur pimpinan, bupati para ajudan dan juga yang terlibat langsung sudah menjalani rapid tes. Kemarin pihaknya berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk mendata siapa-siapa saja yang kontak langsung dengan yang bersangkutan saat kunjungan di Kecamatan Maje pada 6 Mei yang lalu. Termasuk warga yang menerima Sembako juga direncanakan akan dirapid tes.

“Untuk jumlahnya tadi sudah 6 orang dirapid tes dan yang lain akan menyusul setelah tracking perjalanannya kita ketahui lebih jelas,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Kaur Gusril Pausi, usai menjalani rapid tes kemarin sempat berkomunikasi dengan sejumlah ASN dan para petugas yang ada di kantor bupati. Dia mengingatkan tentang protokol kesehatan diminta sejumlah petugas jaga untuk mematuhinya, sebab ini salah satu langkah untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Untuk masyarakat kembali saya ingatkan untuk menjaga kesehatan, gunakan masker saat keluar rumah dan juga jangan berkumpul-kumpul, mari kita sama-sama memutuskan mata rantai penyebaran virus korona ini,” jelasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: