Menurut Zulkarnain, meskipun pihaknya akan mempercepat proses pembahasan APBD Perubahan, namun pihaknya mengaku belum menerima agenda pembahasan. Sementara itu, untuk pembahasan APBD Perubahan 2015 ini, anggaran yang paling besar dan diprioritaskan adalah anggaran untuk Pemilukada yang akan dilaksanakan 9 Desember mendatang.
\"Yang banyak diusulkan untuk anggaran Pilkada, seperti KPU sekitar Rp 6,7 miliar, Panwaslu Rp 2 miliar lebih,\" tambah Zulkarnain.
Namun menurut Zulkarnain, kedua dana untuk pelaksanaan Pilkada di Rejang Lebong tersebut masih perlu dilakukan rasionalisasi, termasuk soal Alat Peraga Kampanye (APK) pada pelaksanaan Pilkada nanti.
Lebih lanjut ia menjelaskan, salah satu anggaran yang cukup besar lainnya adalah anggaran untuk sertifikasi guru meskipun ia mengakui belum mengetahui pasti jumlahnya. Sedangkan untuk kegiatan fisik, menurutnya kecil kemungkinan ada, mengingat rentang waktu tahun 2015 ini yang tinggal menyisakan beberapa bulan lagi sehingga sulit untuk melaksanakan kegiatan fisik.
Dalam kesempatan tersebut Zulkarnain berharap dengan semakin cepat pembahasan APBD-Perubahan tahun 2015 untuk segera direalisasikan, agenda selanjutnya pembahasan APBD tahun 2016. \"Agenda kita di DPRD masih banyak, termasuk pembahasan APBD tahun 2016,\" tutup Zulkarnain. (251)