Tabrakan Beruntun, 1 Warga Tewas

Jumat 20-03-2015,17:20 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

UJAN MAS, BE - Tabrakan beruntun terjadi di jalan raya di Desa Pungguk Beringgang Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang. Akibatnya, seorang warga setempat, Darma (45) tewas. Peristiwa terjadi kemarin (19/3). Kendaraan yang terlibat kecelakaan, yakni truk Ekspedisi dengan nopol B 9356 UZ yang dikendarai Sujarwo (34) warga Kota Lubuk Linggau Sumsel. Truk menabrak pengendara sepeda motor honda Fit S yang dikendarai oleh Umar (52) warga Curup Kabupaten Rejang lebong (RL) yang mengakibatkan sepeda motor yang dikendarai Umar hangus terbakar akibat sempat terseret kendaraan truck sarat muatan tersebut. Kapolres Kepahiang AKBP Iskandar ZA SIK melalui Kasat Lantas AKP Ade Candra SP membenarkan tabrakan beruntun tersebut. Menurutnya, pengendara truk beserta sejumlah saksi sedang dilakukan pemeriksaan oleh pihaknya. \"Mendapat kabar dari masyarakat kita langsung menuju TKP dan melakukan identifikasi di lokasi. Sekarang ini kendaraan yang digunakan kedua pelaku sudah kita amankan di Mapolres Kepahiang untuk penyelidikan lebih lanjut,\" sampai Ade. Diterangkannya, peristiwa lakalantas maut ini berawal dari, pengendara truk melajukan kendaraannya dari arah Curup menuju Kepahiang. Tiba di tikungan di Desa Pungguk Beringang, truk oleng dan menabrak pejalan kaki. Akibat dari tabrakan itu, pejalan kaki terpental ke pinggiran jalan dan selanjutnya truck juga menabrak sepeda motor yang berada di depannya. \"Pejalan kaki terpental dan truck menabrak sepeda motor serta menyeret sepeda motor tersebut beberapa meter. Akibat dari seretan itu, sepeda motor langsung terbakar, sedangkan pengendara sepeda motor tidak mengalami apa-apa,\" terang Ade. Menurutnya, sesaat sepeda motor ditabrak itu, pengendara motor langsung terpental dan tidak mengalami luka sedikitpun. Sedangkan untuk pejalan kaki, mengalami luka robek di kepala kanan dan belakang, lecet pipi kanan dan kiri, lecet siku kiri, lecet lutut kiri dan kanan, lecet jari kaki dan kanan, telinga keluar darah, patah tulang leher dan patah tulang iga bagian kiri. \"Sebelum menghembuskan nafas trerakhirnya, korban sempat dibawa ke RSUD Kepahiang untuk mendapatkan perawatan medis. Namun karena luka yang terlalu parah sehingga pada pukul 15.00 WIB korban menghembuskan nafas terakhirnya,\" jelas Ade. Jenazah korban pun dipulangkan ke rumahnya untuk disemayamkan. Untuk mengetahui jelas dari laka maut ini sekarang pihaknya masih melakukan pemeriksaan kepada sejumlah saksi. \"Sesaat setelah kejadian sopir langsung kita amankan dan dimintai keterangan untuk mengetahui jelas awal dari kejadian laka maut tersebut,\" tutupnya. (505)

Tags :
Kategori :

Terkait