Dewan Minta Masterplan Drainase Segera Disusun

BENGKULU, BE - Sekretaris Komisi II DPRD Kota Bengkulu, M Awaluddin, mendesak agar Pemerintah Kota segera merampungkan tata cara penyusunan rencana induk drainase perkotaan atau masterplan drainase Kota Bengkulu. Menurutnya, saat ini merupakan momentum yang tepat bagi Pemerintah Kota dalam menyusun data yang akurat dan valid seperti peta citra landscape Kota Bengkulu. \"Program kerja semua sudah kita susun. Anggaran sudah bisa digunakan. Nah, sepanjang tahun 2014 kemarin dan masih hingga saat ini, saat hujan deras turun, kita kerapkali dikepung genangan air dan banjir. Dalam kesempatan yang baik ini, kami berharap agar Pemerintah Kota segera menyusun masterplan drainase tersebut,\" kata Awaluddin. Dengan adanya masterplan drainase ini, lanjutnya, Pemerintah Kota dapat memperbaiki dan membangun saluran air secara tepat guna serta manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka waktu yang panjang. Menurutnya, masih banyaknya genangan air maupun banjir saat ini tak terlepas dari ketiadaan konsep yang matang dalam memperbaiki saluran drainase yang ada. \"Jangan sampai nanti daerah yang belum mendesak dibangun drainase tapi malah dibangun. Sementara yang benar-benar membutuhkan segera seperti Rawa Makmur, Tebeng dan beberapa wilayah lain yang sering terendam malah diabaikan,\" ujar politisi PKS ini. Ia menekankan, bilamana telah rampung disusun, dewan berharap agar Pemerintah Kota dapat mengekspose masterplan drainase tersebut. Publik harus diberikan kesempatan untuk mengkoreksi dan memperbaiki bilamana ada kekurangan-kekurangan yang dinilai perlu dikoreksi dalam masterplan tersebut. \"Informasi yang kami terima, Pemerintah Kota sudah melakukan survey. Ini awal yang baik. Hanya untuk memastikan tidak ada tuntutan masyarakat yang tidak diakomodir, kami harap hasil survey itu diekspose terlebih dahulu sehingga ke depan ketika drainase ini dibangun tidak menimbulkan protes lagi di masyarakat,\" singkapnya. Pelaksanatugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu, Ir Nuryansyah, tak menampik hal tersebut. Ia menjelaskan, anggaran untuk pembuatan masterplan ini telah dianggarkan dalam APBD Kota Bengkulu tahun 2015 ini. Hanya saja, banyak pihak yang harus dilibatkan dalam mendetailkan rencana besarnya. \"Untuk menyusunnya nanti kita butuh tim khusus yang melibatkan lintas instansi seperti Dinas Tata Ruang dan Perumahan serta Bagian Hukum Setda Kota. Untuk program normalisasi drainasenya sendiri tetap berjalan dan tahun ini prioritas kita tahap pertama melakukan normalisasi di Sungai Rupat,\" demikian Nuryansyah. (009)