MUKOMUKO, BE – Pemda Mukomuko berencana bekerjasama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN), membagikan sertipikat gratis khususnya bagi nelayan yang tidak mampu. Jumlahnya mencapai ratusan nelayan bakal calon penerima. Sebelum nama calon nelayan itu final disarankan pihak – pihak terkait sangat selektif dalam melakukan pendataan. “ Selektif dalam pendataan untuk menghindari hal - hal yang tidak diinginkan terjadi seperti tidak tepat sasaran,” ujar salah seorang nelayan Teramang Jaya, Zailal. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Junaidi SP menyampaikan jumlah sertipikat yang akan dibagikan kepada nelayan di Kabupaten Mukomuko, mencapai 300 persil lebih. Data bakal penerima itu telah dilakukan seleksi. “ Awalnya sekitar 400 orang, setelah diseleksi dan masuk kriteria hanya 300 orang lebih,” katanya. Sertifikat itu diperuntukan nelayan yang punya tanah atau lahan. Seperti lahan kebun maupun rumah. Program pembagian sertifikat itu merupakan lanjutan yang pernah dilakukan pada tahun sebelum – belumnya. Sertifikat itu nantinya dapat digunakan sebagai modal dalam menjalankan usaha lainnya. Pasalnya sertifikat itu dapat dianggunkan di bank. \"Kucuran dana dari bank nantinya akan digunakan nelayan untuk membuka atau menjalankan usahanya,\" paparnya. Junaidi menyarankan supaya nelayan tidak hanya terfokus pada hasil melaut. Pasalnya hasil dari melaut tidak dapat dipastikan. Apalagi saat cuaca buruk datang, nelayan tidak bisa pergi melaut yang berimbas tidak mendapatkan penghasilan.“ Program ini akan terus berlanjut dan salah satu untuk pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan rakyat,” pungkas Junaidi. (900)
Pembagian Sertipikat Nelayan Harus Selektif
Sabtu 17-05-2014,19:30 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :