AIR RAMI, BE – Petani diwilayah Kabupaten Mukomuko, khususnya petani karet di Kecamatan Air Rami dan sekitar dapat bernapas lega. Pasalnya harga getah karet naik. Sebelumnya Rp 10 ribu/kg, menjadi Rp 11 ribu/kg atau naik Rp 1000/kg. “ Alhamdulillah harga getah karet merangkak naik,” ujar Petani Karet di Kecamatan Air Rami, Sunandi kepada Bengkulu Ekspress, kemarin. Harga diatas Rp 10 ribu/kg itu, kata Sunandi , merupakan harga yang cukup baik. Karena selama ini harga getah karet itu terus dibawah Rp 8 ribu/kg. Meskipun harga jual naik, petani diwilayah tersebut tetap menjual keluar daerah Mukomuko. Ini dikarenakan di Kabupaten Mukomuko, belum ada satu pun pabrik penerima getah karet. “ Sudah seharusnya di daerah ini ada pabrik pengolah getah karet. Diharapkan Pemda sudah memprogramkan untuk pendirian pabrik tersebut. Baik itu akan menggandeng pihak ketiga ataupun dibanagun menggunakan anggaran APBD,” harapnya. Jika pabrik penerima getah karet sudah ada, dipastikan memberikan dampak yang sangat positif bagi para petani karet. Diantaranya akan mengurangi biaya transportasi yang selama ini dijual keluar daerah dan berimbas kepada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. “ Jika pabrik sudah ada, ongkos transportasi penjualan tersebut lebih ringan. Uangnya bisa disimpan sebagai penambahan pendapatan. Ini juga salah satu untuk mensukseskan program pengentasan kemiskinan didaerah ini,” tutupnya. (900)
Harga Karet Naik
Kamis 02-01-2014,18:00 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :