Begitu pula bagi yang terbiasa dengan 23 rakaat, dianjurkan untuk mengikuti imam yang menjalankan jumlah rakaat yang sama.
"Karena ada hadits Nabi SAW, siapa yang sholat bersama imamnya sampai imamnya selesai, maka dicatatkan baginya ibadah semalam suntuk. Maksudnya, selesai ini sampai Witir. Imamnya sampai Witir, baru dia berhenti. Masalah imam baca Al-Qur’an, dan lain-lain setelah itu gak masalah, tapi yang penting sudah nggak sholat lagi," jelas Ustaz Khalid Basalamah.
"Kalau antum masuk masjid yang 11, maka sholat 11 (rakaat), itu enak dapat hadis ini. Walaupun boleh kita masuk masjid (yang) 23 (rakaat) tapi sholat 11 (rakaat), bebas saja. Dua rakaat pun boleh. Cuma kita bicara afdholnya," demikian Ustaz Khalid Basalamah.
Itulah penjelasan Ustaz Khalid Basalamah tentang sholat tarawih apakah 11 atau 23 rakaat. Semoga bermanfaat.(*)