"Inilah sebabnya ulama Ahlus Sunnah menilai orang yang sholat malam sebagai orang yang paling jujur dan ikhlas," terang Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber juga menasihatkan agar setiap orang tidak meninggalkan sholat witir, bahkan jika merasa sulit untuk bangun di tengah malam.
"Bagi yang khawatir tidak bisa bangun malam, lakukanlah witir sebelum tidur," jelas Syekh Ali Jaber.
Lebih lanjut, Syekh Ali Jaber menyarankan agar waktu menjelang Subuh dimanfaatkan untuk memperbanyak istighfar.
Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa Allah SWT memuji hamba-hamba-Nya yang beristighfar di waktu sahur.
"Waktu sahur adalah waktu terbaik untuk beristighfar setelah sholat malam. Allah berkenan mengampuni dosa dan memudahkan rezeki orang-orang yang memanfaatkannya," terang Syekh Ali Jaber.
Menurut Syekh Ali Jaber, istighfar di waktu sahur memiliki keistimewaan khusus karena pada saat itu Allah SWT membuka pintu ampunan bagi siapa saja yang memohon dengan tulus dan sungguh-sungguh.
Ini adalah waktu yang penuh rahmat, di mana doa dan permintaan ampunan lebih mudah dikabulkan.
BACA JUGA:Agar Sholat Tetap Sah Saat Lupa Baca Al-Fatihah, Syekh Ali Jaber Bagikan Solusinya
BACA JUGA:Agar Doa Cepat Dikabulkan, Syekh Ali Jaber Bagikan Urutan Doa yang Benar
"Allah mencintai hamba yang beristighfar di waktu sahur, bahkan memujinya dalam Al-Qur’an," papar Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber juga menekankan pentingnya menjaga konsistensi dalam sholat malam, meskipun hanya dua rakaat.
Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa tidak semua orang mampu melaksanakan sholat malam yang panjang, namun dua rakaat yang dikerjakan dengan istiqomah sudah memiliki nilai yang sangat besar di sisi Allah SWT.
"Jangan sampai ada malam yang terlewat tanpa sholat malam walaupun hanya dua rakaat," tambah Syekh Ali Jaber.
Dalam ceramahnya, Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa istighfar dapat menjadi solusi bagi berbagai permasalahan hidup.
Dengan memperbanyak istighfar, seseorang tidak hanya memperoleh ampunan Allah, tetapi juga dibukakan pintu rezeki, kemudahan, dan jalan keluar dari kesulitan yang dihadapi.