BENGKULUEKSPRESS.COM- Melakukan hubungan suami istri merupakan salah satu bentuk ibadah yang bernilai pahala bagi pasangan yang telah menikah secara sah.
Terutama jika dilakukan dengan penuh keikhlasan dan kasih sayang, hubungan suami istri dapat semakin mempererat ikatan cinta dalam rumah tangga.
Dalam Islam, terdapat hari dan waktu yang dianjurkan untuk berhubungan intim. Meskipun pada dasarnya semua hari baik, namun berdasarkan hadits dan sunnah Rasulullah SAW, hari Jumat dan Kamis dianggap sebagai waktu yang istimewa untuk melakukannya.
BACA JUGA:Bolehkah Tidur Setelah Hubungan Suami Istri? Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah Berikut
Dalam sebuah jurnal yang ditulis oleh Mashur, Dosen Jurusan Syariah STAIN Sultan Qaimuddin Kendari, hari Jumat dianggap sebagai waktu yang baik untuk berhubungan intim berdasarkan hadis.
Sementara itu, hari Kamis dipandang sebagai waktu yang baik dari segi manfaatnya, sebagaimana yang didukung oleh hasil penelitian.
Hubungan suami istri bukan hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan biologis semata, tetapi juga bernilai ibadah dan memberikan manfaat bagi kesehatan.
Penelitian dalam Journal of Health and Social Behavior mengungkapkan bahwa berhubungan suami istri dapat meningkatkan kesehatan mental, menjaga variabilitas detak jantung yang lebih sehat, serta menurunkan risiko kematian.
Selain itu, salah satu pertanyaan yang sering muncul di kalangan pasangan suami istri adalah mengenai posisi serta adab berhubungan intim dalam Islam.
Sebelum melakukan hubungan suami istri, terdapat beberapa amalan yang dianjurkan untuk dilakukan, antara lain:
BACA JUGA:Agar Terhindar dari Setan, Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Adab Hubungan Suami Istri
BACA JUGA:Setelah Berhubungan Suami Istri, Jangan Lupa Amalkan Doa Berikut
1. Membaca basmalah sebagai sunnah.
2. Membaca surat Al-Ikhlash.