Janda 2 Anak Dianiaya Pacar, Pelaku Ditangkap Polresta Bengkulu

Minggu 26-01-2025,15:26 WIB
Reporter : Anggi Pranata
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Seorang janda inisial HF (35), yang tinggal di salah satu kos-kosan di Kelurahan Kebun Kenanga, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu, melaporkan pacarnya Polresta Bengkulu usai menjadi korban dugaan penganiayaan.

Dijelaskan korban yang diketahui telah memiliki tiga anak ini, kejadian dugaan penganiayaan yang ia alami ini terjadi sekitar pukul 03.00 Wib dini hari pada Jum'at (24/01/2025) kemarin dilakukan oleh pacarnya yang bernama Budi warga Kabupaten Bengkulu Tengah. 

Diduga pemicu penganiayaan ini di latar belakangi rasa cemburu, karena sebelum kejadian korban sempat pergi dan sering berkumpul dengan temannya yang kebanyakan seorang pria.

"Penyebabnya karena pacar saya cemburu, karena saya sering jalan dan kumpul dengan teman-teman saya," kata korban, Minggu (26/01/2025). 

Korban mengungkapkan sebelum kejadian dugaan penganiayaan dirinya dan pacarnya terlibat ribut mulut terlebih dahulu. Setelah itu  korban langsung dipukul beberapa kali dan lehernya dicekik, bahkan terlapor sempat menempelkan pisau di leher korban. 

BACA JUGA:Polresta Bengkulu Tangkap 4 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba, 3 Diantaranya Residivis

BACA JUGA:Program Prioritas Provinsi Bengkulu 2025: Infrastruktur, Kesehatan dan Pendidikan

"Kepala saya dipukul, leher saya dicekik dan di todongkan pisau dapur," ungkap korban. 

Kejadian penganiayaan ini bukan yang pertama kali korban alami, melainkan sudah yang ketiga kalinya. Sebelumnya korban hanya mengultimatum terlapor untuk tidak mengulangi penganiayaan jika tidak ingin di laporkan ke Polisi. 

"Bukan yang pertama ini, tapi sudah 3 kali. Yang sebelumnya saya tidak lapor polisi cuman memperingati saja," ujar korban. 

Setelah kejadian ini, terlapor sempat meminta maaf kepada korban untuk tidak melaporkannya ke Polisi, dengan alasan khilaf. Namun korban yang sudah sakit hati tidak mengindahkannya dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bengkulu. 

"Sempat membujuk saya, tapi saya tetap melaporkan pacar saya ke polisi biar dia jera," pungkas korban. 

Sementara itu, Kasi Humas Polresta Bengkulu IPTU Endang Sudrajat, membenarkan laporan tersebut dan saat ini sedang ditangani oleh Unit PPA Satreskrim Polresta Bengkulu. 

"Ya Benar, sekarang laporan dari korban sedang ditangani oleh Polresta Bengkulu," singkat Endang.(ang)

Kategori :