Pernyataan ini menekankan pentingnya menjaga hubungan yang nyaman dengan Allah, tanpa membebani diri dengan pikiran yang meresahkan.
Gus Baha juga menggarisbawahi pentingnya berdoa kepada Allah dengan kalimat yang sederhana namun penuh harapan.
"Cukup doa, 'Ya Allah, masukkan saya ke surga dengan mudah,'" kata Gus Baha.
Menurut Gus Baha, doa semacam ini mencerminkan keyakinan bahwa Allah adalah Maha Pemurah.
Hubungan antara manusia dan Allah seharusnya dipenuhi dengan rasa nyaman dan kedamaian, bukan dengan ketakutan yang berlebihan.
BACA JUGA:Rasulullah Menegur Sahabat yang Berdoa Minta Kesabaran Sempurna, Gus Baha Jelaskan Alasannya
BACA JUGA:Sebagai Kunci Masuk Surga, Gus Baha Jelaskan Filosofi Sholat
"Pokoke, Ya Allah, kulo pokoke surga sing gampang. Mengko gampang dewe, tapi yo prosese mati sik," jelas Gus Baha.
Menurut Gus Baha, hidup yang tenang dan bebas dari ambisi berlebihan adalah cara terbaik untuk mempersiapkan diri menuju surga. Ketenangan ini juga mencerminkan sikap tawakal dan kepasrahan kepada Allah.
Gus Baha mengingatkan agar manusia tidak terlalu mempersulit pemahaman tentang kehidupan dan akhirat.
Pasrah kepada Allah bukan berarti menyerah, melainkan meletakkan segala keputusan dan urusan hidup sepenuhnya di tangan-Nya dengan penuh kepercayaan.
"Kalau hidup kita sederhana, tidak banyak ambisi, dan selalu pasrah kepada Allah, maka jalan menuju surga akan terasa lebih mudah," papar Gus Baha.
Prinsip ini sejalan dengan ajaran Nabi Muhammad SAW yang mengutamakan ketenangan hati.
Selain itu, Gus Baha mengajak jemaahnya untuk senantiasa menjaga hubungan yang nyaman dengan Allah.
BACA JUGA:Rahasia Mudah Menghilangkan Rasa Kecewa, Gus Baha: Amalkan Tasbih Ini
BACA JUGA:Kenapa Terkadang Rezeki Tak Sesuai Logika, Berikut Penjelasan Gus Baha