Tendon adalah jaringan tebal yang menghubungkan otot dengan tulang. Area ini dapat meradang dan menyebabkan rasa sakit pada kaki. Kondisi ini disebut tendonitis.
Tendonitis terjadi ketika tendon mulai aus. Oleh karena itu, kondisi ini lebih sering terjadi pada orang yang lebih tua.
Namun demikian, remaja dan orang dewasa juga dapat mengalami tendonitis karena cedera olahraga, kebiasaan berjalan yang buruk, kelainan bentuk sendi, perbedaan panjang kaki, diabetes, dan efek samping obat tertentu.
BACA JUGA:Intip Ragam Manfaat Petai Cina yang Sayang Dilewatkan
BACA JUGA:Pahami 9 Penyebab Sering Buang Air Kecil Agar Dapat Mencegah Berbagai Penyakit
6. Varises
Pembuluh darah yang melebar (varises) terjadi ketika darah menggenang di dalam pembuluh darah dan menonjol keluar, sehingga terlihat berwarna biru tua atau ungu.
Kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit, berdenyut dan kram pada kaki.
Untuk mengatasinya, turunkan berat badan hingga mencapai berat badan ideal, berolahragalah secara teratur, hindari duduk atau berdiri dalam waktu lama, kenakan sepatu yang nyaman, dan berhentilah merokok.
7. Artritis
Arthritis adalah suatu kondisi yang menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, kekakuan dan kesulitan menggerakkan sendi di kaki, yang dapat menyebabkan nyeri kaki dan kegoyangan.
BACA JUGA:Intip Ragam Manfaat Petai Cina yang Sayang Dilewatkan
BACA JUGA:Pahami 9 Penyebab Sering Buang Air Kecil Agar Dapat Mencegah Berbagai Penyakit
Untuk menghindari kondisi ini, beberapa pantangan yang berhubungan dengan artritis dapat dihindari, termasuk merokok, kelebihan berat badan (obesitas) dan mengonsumsi makanan yang mengandung gluten.
8. Asam urat.
Ketika kristal asam urat menumpuk di persendian kaki, persendian kaki menjadi meradang.