Juara Koleksi

Jumat 29-07-2022,08:59 WIB

sepeser pun karena memakai skema Business to Business (b to b) memang kadang ada

teman yang seolah2 terlihat tulus dan meyakinkan,dengan seorang teman yg dari awal

sudah memperhitungan segala resikonya agar tidak merepotkan siapa-siapa saja hehe kita

memang sering salah dalam menilai seseorang, entah dalam cinta dan apapun,negara kita

pun ternyata seperti itu hehehe

Johannes Kitono

Saat ini nilai perdagangan Indonesia - China sdh US$.120 mily dan tentu dengan

kunjungan Presiden Jokowi akan semakin tinggi. Memang eksport Indonesia berupa masih

berupa komoditi SDA dan produk premium, sedangkan impor dari China berupa produk

teknologi menengah maupun rendah. Tentu produk bertenoklogi profitnya lebih tinggi dari

produk primer. Kita tidak perlu iri karena saat ini kemampuan kita hanya begini saja.

Misalnya ( Rabu, 27/7 ) beli gunting kuku di Guardian Sanur Bali. Harganya hanya Rp.18

ribu dan made in China. Untuk produk yang sama diharga Rp.50 rb juga tidak mungkin bisa

ada made in Indonesia

yohanes hansi

Apa benar pendapat saya? Indonesia ekspor agar bisa impor. Kalau Cina impor untuk bisa

Kategori :