BENGKULU, BE - Pembangunan pasar kuliner Kota Bengkulu mulai digarap pada minggu ini di September 2020. Lahan telah disiapkan seluas 2.333 meter persegi terletak di kawasan Pasar Tradisional Modern (PTM) Pasar Minggu, Kota Bengkulu. Lahan ini dikelola oleh Komunitas Pedagang Kaki Lima (KPKL) Pasar Minggu. Tujuan penyediaan pasar kuliner ini, agar dapat membantu para pedagang kaki lima di kawasan Pasar Minggu mendapatkan lokasi berjualan yang tertata, aman dan tertib.
“Gagasan ini berawal dari keprihatinan kita melihat kondisi Pedagang Kaki Lima yang berjualan di pinggir jalan yang selalu dilarang bahkan dibubarkan oleh petugas. Maka kita membangun pasar kuliner ini, agar para pedagang tersebut bisa aman dan tentram berjualan.” ujar Ketua KPKL Pasar Minggu Kota Bengkulu, Kamran (5), Kepada BE, Selasa (15/9).
Dengan dibangunnya Pasar kuliner ini diharapkan tidak ada lagi keluhan para pedagang kaki lima (PKL) Pasar Minggu untuk mendapatkan tempat berjualan. Lahan pasar kuliner ini telah dirancang untuk dapat menampung khusus 300 PKL di kawasan Pasar Minggu Kota Bengkulu. Selain pedagang kuliner, juga disediakan untuk para pasar lainnya, seperti pedagang sayur, ikan, dan daging.
Hingga saat ini, sekitar 200 pedagang telah mendaftar di pasar kuliner ini. Pendaftaran dilakukan dilokasi lahan pembangunan dengan mengisi formulir dan materai Rp 6.000. Setiap calon pedagang di pasar kuliner ini hanya dikenakan biaya Rp 1,5 juta hingga Rp 2,5 juta per tahunnya diluar biaya retribusi.
“Biaya retribusi hanya kita kenakan Rp 6 ribu setiap pedagang per harinya. Sampah, kebersihan, listrik, dan keamanan kita yang tanggung semua,” tambah Kamran.
Kamran mengaku, hingga kini belum melakukan koordinasi kepada Pemerintah Kota Bengkulu. Lahan pembangunan pasar kuliner yang digunakan lahan milik pribadi dengan status pinjaman selama 3 tahun, juga termasuk dana pembangunan.
“Sampai sekarang semua memang masih kita kelola dan tanggung sendiri, baik lahan maupun dana pembangunan. Mungkin dalam waktu dekat kita melakukan koordinasi ke pihak Pemkot, agar sekiranya Pemkot bisa membantu dan mendukung pembangunan ini demi kebaikan para pedagang dan kemajuan Kota Bengkulu,” Lanjut Kamran. (Mg4)