MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto melalui Sekretaris, Rahmad Hidayat menyampaikan, agar nelayan yang beraktivitas di perairan laut di daerah tersebut, untuk waspada. Pasalnya, ombak dan angin cukup berbahaya yang dapat mengancam keselamatan para nelayan. Ini dibuktikan sejak Januari 2018 hingga saat ini, kecelakaan di laut sering terjadi dan mengakibatkan nelayan terluka hingga ada yang meninggal dunia. Serta kapal maupun perahu yang digunakan mengalami kerusakan.
”Peristiwa kecelakaan di perairan laut Mukomuko sering terjadi, hingga menyebabkan nelayan meninggal dunia,”katanya.
Sementara itu, prakiraan cuaca hari ini (kemarin) hingga beberapa hari kedepan masih cukup mengancam dan diwaspadai. Ketinggian gelombang mencapai 3 meter dengan kecepatan angin 20 knot. \"Tidak menutup kemungkinan gelombang dan angin lebih berbahaya. Melihat sejak beberapa hari ini cuaca kurang bersahabat,”ujarnya.
Rahmad mengimbau, kepada seluruh nelayan untuk sementara istirahat melaut. Bagi yang masih beraktivitas supaya lebih waspada dan berhati-hati. Karena cuaca di tengah perairan lebih berbahaya.
”Imbauan kita alangkah baiknya nelayan beristirahat dulu hingga cuaca kembali membaik. Ini untuk menghindari hal-hal negatif yang tidak diinginkan terjadi di laut,”ungkap Rahmad.(900)