Kunci Jawaban USBN Diduga Beredar

 Sugiman: Jangan Percaya Kopelan

BENGKULU, BE- Beredar kunci jawaban soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) di sejumlah sekolah di Kota Bengkulu. Informasi di terima, kemarin (15/5) diketahui kunci jawaban USBN untuk mata pelajaran bahasa Indonesia dibagikan oknum guru ke masing-masing ruang ujian. Kunci jawaban dibuat berdasarkan abjad, kemudian diikuti nomor soal.

Pengawas ruang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa ia mendapatkan kunci jawaban setelah memergoki anak yang tengah menyalin kunci jawaban dari kertas ke dalam lembar kunci jawaban. \"Lembar jawaban itu berisi kunci jawaban bocoran USBN yg dibuat oknum guru, \" katanya.

Dari pengakuan sang anak, ia mendapatkan kunci jawaban setelah diberi kepada guru. Namun setelah dicocokkan, ternyata kunci jawaban dan soal USBN dibuat MGMP tersebut sama.

Namun, lanjut dia, para peserta ujian hanya sebagian yang mengetahui kebocoran itu. Bagi yang mengetahuinya maka bisa mengerjakan dalam waktu singkat. \"Kami menyesalkan hal seperti ini terjadi dan menodai kejujuran. Pendidikan yang seharusnya menjunjung tinggi etika dan moral menjadi ternodai\" ungkapnya.

\"Kejujuran merupakan hal utama yang harus ditanamkan pada generasi muda, bukan hanya ingin anak mendapat nilai 100,\" tandas nya.

Terkait hal itu, koordinator Ujian Nasional Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu, Sugiman SPd menegaskan, jika kunci jawaban yang beredar bisa saja terjadi baik melalui kopelan (kertas) maupun melalalui Hanphone, pun begitu diminta sejumlah siswa tidak perlu mempercayainya, karena kunci jawaban yang beredar dipastikan tidak benar.

\"Kemungkinan SMS dan kopelan beredar, tapi itu jangan dipercaya, karena siswa sendiri yang merugi, \" katanya.

Masih menurut Sugiman, pihak Dinas Dikbud akan melakukan penelusuran darimana kunci jawaban tersebut diperoleh, jika dalam pelaksaaanya ada oknum guru yang sengaja membocorkan soal ataupun kunci jawaban bisa dikenakan sanksi. Selanjutnya hari pertama ujian sekolah berjalan lancar, hanya ditemukan beberapa lembar jawaban komputer yang terlipat. Pun begitu, tidak akan mempengaruhi proses scaner nantinya.

Sementara itu dari 6.259 diketahui hanya hadri 6.249, sebanyak 10 siswa tidak hadir, rincianya 1 sakit dan sisanyta 9 siswa Drop Out.

Pengakuan beberapa siswa, dia membenarkan ada pembocoran jawaban USBN. Akan tetapi dirinya tidak mengetahui siapa yang membocorkannya, hal ini dikarenakan kejadian tersebut terjadi di ruangan lain, bukan ruangan tempat dirinya ujian. \"Ia tadi ada yang membocorkan soal, tetapi bukan diruangan saya,\" aku siswa yang minta tidak dicantumkan namanya, kemarin (15/5).

Secara buka-bukaan, jujur menyesalkan atas kejadian yang telah terjadi, apalagi yang mendapatkan bocoran jawaban ujian hanya beberapa ruangan saja.

Sementara ruangan laiannya tidak mendapatkannya, melainkan hanya mendapatkan cerita dari teman-teman yang mendapatkan jawaban. \"Curang namanya itu, kami idak dapat kalau mau dapat sama-sama, tapi mudah-mudahan itu jawaban salah,\" ujarnya.(614/247)

Sumber: