Tiga Warga Diamankan

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bengkulu Selatan (BS), tidak hanya menggelar razia ternak, tetapi juga menggelar patroli malam untuk memastikan tidak ada prilaku masyarakat yang menyimpang. Dari hasil patroli, Satpol PP BS berhasil mengamankan 3 pria saat sedang nongkrong di tempat sepi di lapangan Sekundang.

“Hasil patroli, kami menemukan ada orang sedang nongkrong, sehingga langsung kami amankan,” kata Kasatpol PP BS, Asih Kadarinah MPd melalui Kabid Penertiban Umum, Suwardi Latif.

Suwardi menceritakan, patroli tersebut digelar Kamis (16/3) malam mulai pukul 21.00 WIB di sepanjang jalan dalam wilayah Kota Manna. Saat anggota Satpol PP melintas di jalan raya dekat Lapangan Sekundang sekitar pukul 23.00 WIB, terlihat ada beberapa orang sedang nongkrong di tempat sepi dan gelap, sehingga anggota Satpol PP curiga, jika orang itu melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingganya anggotanya langsung mendekati sekelompok orang tersebut. Rupanya, orang itu takut melihat anggota satpol PP, mereka lalu kabur. Akan tetapi tiga orang berhasil ditangkap sedangkan 2 orang lagi berhasil menghindari kejaran anggota satpol PP.

Ketiga orang tersebut Da (20) warga Desa Tebang Gunung, Semidang Alas Maras, Seluma, In (20) warga Kelurahan Masat, dan Ha (40) warga Desa Bandar Agung, Ulu Manna. Ha sendiri saat akan diamankan, sempat mengaku anggota polisi. Namun setelah diminta menunjukan kartu anggota, ia tidak mampu, sehingga diangkut ke kantor Satpol PP. Saat dimintai keterangan ketika dibawa ke kantor Satpol PP, ketiga pria tersebut mengaku saat itu sekedar nongkrong dan Ha minta maaf atas ulahnya itu. Lalu mereka bertiga membuat surat pernyataan di atas materai dengan tidak akan mengulangi perbuatan serupa.

“Bahkan salah satu dari mereka sempat mengaku anggota polisi dengan maksud agar tidak diangkut Satpol PP. Namun akhirnya minta maaf, mereka mengaku saat itu hanya sekedar nongkrong, kemudian mereka kami wajibkan membuat surat pernyataan, pagi tadi (kemarin red) sudah kami persilahkan pulang,” terang Suwardi. (369)

Sumber: