Puluhan Bidan Lulusan D1

MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Pemkab Mukomuko menargetkan semua bidan yang bekerja di Mukomuko minimal lulusan diploma tiga (D3). Saat ini Pemkab Mukomuko menjajaki  salah satu univesitas untuk menjalin kerjasama mewujudkan program itu. Guna melanjutkan pendidikan 67 bidan di daerah ini yang masih berpendidikan diploma satu (S1).

“Saat ini tengah menjajaki salah satu universitasm agar nantinya bidan dapat di sekolahkan lagi ke jenjangh lebih tinggi di dalam daerah,” ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Junharto SKM melalui Kepala Bidang Farmasi dan Sumber Daya Kesehatan Khairul Saleh SKM ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress kemarin (19/1).

Menurutnya, peningkatan pendidikan bidan akan berdampak pada meningkatnya mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di pedesaan. Untuk itu, beberapa tahun mendatang bidan yang belum D3 dipastikan tidak akan mendapatkan surat tanda registrasi (STR). Artinya bidan tersebut tidak dibenarkan membuka praktek melayani masyarakat. Bidan itu nantinya dialihkan sebagai tenaga administrasi. “Pada 2021 seluruh bidan sudah D3. Kita targetkan sebelum aturan itu mulai diberlakukan, semua bidan di daerah ini sudah lulusan D3,” katanya. Pendidikan yang lebih tinggi, menurut Khairul Saleh nantinya berimbas positif  untuk pelayanan kepada masyarakat. Dengan begitu daerah ini yang pada tahun sebelum angka kematian ibu melahirkannya cukup tinggi bisa dikurangi.

Jumlah bidan di daerah ini yang masih lulusan D1 sebanyak 67 orang.  Pemkab Mukomuko berupaya maksimal meningkatkan pendidikan bidan tersebut,” demikian Khairul. (900)

Sumber: