PDAM dan PU Dinilai Lamban

PASAR MANNA, BE - Air PDAM yang menggenangi jalan di Simpang Tiga Tugu Adipura Kelurahan Tanjung Mulia, Pasar Manna mengancam keselamatan pengguna jalan. Karena sapi yang melintas pun ikut berhenti dan minum di lokasi tersebut.

\"Sapi saja tahu, jika lokasi itu sudah lama digenangi air. Sehingga sapi minum untuk mengurangi rasa haus,\" sindir Ketua Komisi 1 DPRD BS, Dodi Martian SHut MM.

Menurut Dodi, pemandangan tersebut tidak sengaja dilihatnya saat melintas di Simpang Tugu Adipura sekitar pukul 11.30 WIB, Selasa (9/8).

Dengan kejadian itu, ia menilai pihak PDAM Manna selaku pemilik usaha air tidak tanggap adanya pipa PDAM yang rusak dilokasi itu untuk segera memperbaikinya. Sama halnya dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) BS yang terkesan tidak peduli dengan kondisi jalan yang sudah rusak dan berlubang hingga digenangi air tersebut.

\"Kemana ini Dinas PU dan pihak PDAM, kok tidak peduli dengan kondisi jalan becek dan rusak, kalau ada korban laka lantas dan tewas di lokasi itu apa mau bertanggungjawab?,\" tanya Dodi.

Sementara itu, Wakil Bupati BS, Gusnan Mulyadi SE MM ikut prihatin dengan kondisi tersebut. Menurunya Dinas PU BS tidak peka terhadap kondisi jalan rusak di BS. Padahal sebelumnya ia sudah pernah mencontohkan bersama bupati memperbaiki jalan rusak dengan cara ditambal. Sedangkan kondisi jalan rusak di Simpang Tiga Tugu Sdipura itu sudah dua bulan lebih.

Namun tidak ada tanda-tanda akan diperbaiki. Bahkan ia semakin kesal, jalan raya Padang Panjang dekat perkantoran tepatnya di depan Kantor Pemadam Kebakaran BS juga sudah rusak parah, namun belum juga diperbaiki.

\"Sebenarnya sudah saya contohkan bersama Pak Bupati menambal jalan berlubang, tampaknya Dinas PU tutup mata dengan kondisi jalan rusak di BS ini. Sebab, kalau saya perhatikan jalan berlobang itu sudah lama tapi belum juga diperbaiki,\" sesal Gusnan. (369)

Sumber: