Rumpon Rusak, Tangkapan Menurun

Rumpon Rusak, Tangkapan Menurun

\"nelayan\"MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress – Sejak beberapa pekan terakhir hasil tangkapan nelayan di Kabupaten Mukomuko turun. Biasanya nelayan mampu mendapatkan ikan  minimal 500 kg  satu perahu/kapal. Tetapi saat ini  tangkapan nelayan  berkisar 200 hingga 400 kg saja. Turunnya hasil tangkapan tidak hanya dikarenakan cuaca yang kurang bersahabat, tetapi rumpon yang dibuat nelayan banyak rusak yang diduga  rusak terkena jaring trawl yang masih sering beroperasi di perairan tersebut. “Selain ombak besar, rumpon yang dipasang di tengah laut  diduga dirusak pengguna jaring trawl,” kata nelayan Pantai Indah Mukomuko, Yuliasman. Dibuatnya rumpon – rumpon itu dimaksudkan agar lebih bisa menjaga terumbu karang buatan dan mendukung pengembangbiakan populasi ikan. “Rusaknya terumbu karang berdampak pada penurunan hasil ikan. Jika hal ini tetap dibiarkan akan menjadi ancaman nelayan tidak punya mata pencarian karena potensi ikan terus menyusut,” katanya. Plt Kadis DKP Kabuapten Mukomuko, Toyeb melalui Kabid Perikanan Tangkap, Rahmad Hidayat ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress menyampaikan, pihaknya bersama jajaran terkait akan menertibkan pengguna alat tangkap yang dilarang tersebut.  Sebelumnya, kata Rahmad, pihaknya telah melakukan operasi di laut, tetapi belum ditemukan adanya pengguna alat tangkap trawl. “Operasi akan kita lakukan secepatnya,” katanya.(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: