57 SKPD Belum Lelang Pekerjaan

TAIS, BE - Kendati Bupati Seluma H Bundra Jaya SH MH telah mengingatkan satuan kerja perangkat daerah untuk segera melakukan lelang pekerjaan fisik dan non fisik tahun 2016, namun sejauh ini baru 14 SKPD saja telah melakukan lelang pekerjaan. Itupun hanya lelang perencanaan pembangunan dan pengadaan barang saja. Masih ada sebanyak 57 SKPD belum mematuhi instruksi Bupati tersebut.

“Sejauh ini baru 14 SKPD dari 71 SKPD yang ada telah melakukan lelang. Memang SKPD yang ada lamban dalam melakukan pengumuman lelang ini,” tegas Kabag Penyusunan dan Program Sekretariat Pemda Seluma Supardi SSos kepada BE kemarin (28/4).

Supardi menegaskan, penyerapan anggaran untuk kegiatan pengadaan dalam APBD 2016 masih minim baru Rp 2,7 miliar. Padahal total anggaran yang disiapkan mencapai Rp 239,2 miliar. Beberapa kegiatan lelang yang telah dilakukan, seperti pada lelang perencanaan desien interior, pengadan sentra oksigen RSUD Tais, perencanaan PPI Pasar Seluma, Perencanaan DID Gedung Serba guna (kawasan KTM), perencanaan gedung olah raga (GOR), penyusunan program, perencanaan bangunan DPPKAD Seluma, penyusunan data ruang jembatan Seluma dan penyusunan data ruang jalan Seluma. Perencanaan bangunan Puskesmas rawat inap di pajar bulan dan perencanaan puskesmas rawat inap di Dermayu. Penyelesaian rumah dinas bupati Seluma.

“Kalau untuk kontrak kerja saat ini baru 2 pekerjaan saja, seperti pada perencanaan bangunan puskesmas rawat inap di Pajar Bulan dan perencanaan puskesmas rawat inap di Dermayu,” tegasnya.

Untuk sejumlah pekerjaan lelang lainnya juga terdapat masa sanggah selama 2 bulan, namun jika memang tidak ada sanggahan akan kembali dilakukan lelang ulang. Seluruh pekerjaan fisik dan lelang harus terdapat peserta lelang. Jika tidak, maka lelang ulang dilakukan kembali.

Bagian Perencanaan dan Program juga telah menyurati satu persatu SKPD agar segera melakukan lelang pekerjaan yang ada. Sedangkan untuk pekerjaan penunjukan langsung (PL) juga sudah harus dilakukan, namun saat ini pekerjaan PL belum ada laporan yang masuk ke bagian perencanaan dan program.

“Terpenting untuk pekerjaan PL sudah ada yang melakukan kegiatannya,” singkatnya. (333)

Sumber: