Paslon Sepakat Tidak Lakukan Money Politik
KOTA MANNA, BE – Empat pasangan calon (paslon ) Bupati dan Wakil Bupati kemarin (25/8) menggelar deklarasi pemilu damai di Gedung Pemuda Bengkulu Selatan (BS). Mereka juga sepakat untuk menggelar pemilu jujur dan damai serta tidak akan membeli suara untuk memperebutkan BD 1 B dan BD 5 B BS.
“Kami pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan sepakat tidak melakukan praktik jual beli suara, manipulasi suara dan penyuapan kepada pemilih serta kepada penyelenggara pemilihan dalam bentuk apapun,” kata ke-4 paslon bupati dan wakil Bupati BS secara bersamaan.
Dalam kesepakatan pemilu damai tersebut, ada 10 poin kesepakatan, selain tidak menghalalkan praktek uang, mereka juga sepakat mengikuti pilkada secara jujur dan adil. Sepakat siap bekerja sama dengan semua instansi dan penyelenggara pemilu. Sepakat bersama dengan unsur kepolisian dan aparat keamanan menjaga situasi aman dan kondusif serta mampu mengendalikan massa pendukung. Sepakat saling menghormati masing-masing pasangan calon. Sepakat tunduk dan taat pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sepakat menghormati kebebasan pers. Sepakat penyelesaikan masalah dengan cara musyawarah mufakat. Sepakat menghormati proses pemungutan suara dan siap menerima hasil pemilihan serta sepakat siap terpilih dan tidak terpilih serta menerima dengan ikhlas kekalahan dan mengakui kemenangan yang sah pasangan lain.
“ Kesepakatan ini kami buat dengan ikhlas tanpa ada paksaan demi terselenggaranya pemilihan Bupati dan Wakil Bupati BS yang aman, tertib dan bermartabat,” tutup ke-4 paslon secara bersamaan.
Adapun ketua KPU BS, Holman SE dalam kata sambutannya, mengingatkan ke-4 paslon Bupati dan wakil Bupati agar dapat mematuhi deklarasi damai yang sudah mereka tandatangani secara bersama.
“Kami pastikan KPU BS bersikap Netral, dengan adanya deklarasi ini, kami harapkan dukungan semua pihak agar pilkada BS berjalan sukses,” harapnya.
Do’a bersama Usai Deklarasi damai, Kemarin di gedung pemuda juga dilanjutkan do’a bersama. Dalam do’a bersama tersebut. Umat Islam di pimpin oleh ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Misrah. Kemudian umat Kristen Protestan, Kristen Katolik dan umat Hindu dipimpin oleh pimpinan pendeta atau pimpinan masing-masing.
Menurut Kapolres BS, AKBP Abdul Muis SIK mengungkapkan, dengan adanya acara do’a bersama tersebut diharapkan pilkada BS dapat berjalan dengan damai dan lancar. Sehingga nantinya menghasilkan Bupati dan Wakil Bupati pilihan rakyat yang siap membangun BS lima tahun ke depan agar lebih maju lagi.
“ Semoga dengan do’a bersama ini, pilkada BS mampu menghasilkan pemimpin yang berkualitas,” harapnya. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: