Ada Kera dan Buaya Tak Tak Terawat
BENGKULU, BE - Sepanjang musim lebaran wisata Taman Satwa terus dikunjungi oleh wisatawan luar kota, namun sayangnya banyak sejumlah pengunjung mengaku kecewa dengan kondisi Taman Satwa yang tidak terawat. Terutama dilihat dari tingkat kebersihan kandang yang sangat kotor karena banyak dipenuhi dengan segala jenis sampah yang tidak pernah dibersihkan sehingga menimbulkan kesan yang jorok. Kemudian, dari segi satwa yang terlihat kurang terawat, sebab banyak satwa yang terlihat lemas dan lesu selain itu ada juga beberapa satwa yang terlihat sedang sakit.
\"Sangat disayangkan ya, jika dilihat kondisi binatangnya yang kurang terawat seperti ini, justru lebih di lepas saja kalau tidak mampu merawatnya, karna bukan senang yang dirasakan malah kasihan,\" terang Gatot Subroto(37), pengunjung asal Girimulyo Bengkulu Utara.
Padahal sebelum memasuki kawasan wisata ratusan pengunjung tampak antusias, namun setelah melihat kondisi satwa membuat antusiasme pengunjung berkurang. Sehingga saat ditanyai BE kemarin para pengujung banyak yang mengeluhkan kondisi taman satwa yang disuguhkan. Padahal, diakui Hendra (40) warga pondok kelapa Bengkulu Tengah, bahwa untuk masuk ke kawasan taman satwa pengunjung dikenakan biaya parkir yang tidak memiliki kejelasan legalitas yakni sebesar Rp 2 ribu/motor, belum lagi biaya retribusi karcis masuk selanjutnya sebesar Rp 3 ribu/orang.
\"ya sedikit kecewalah, karena kan yang kita berkunjung di sini untuk melihat binatang langkah, tapi lihat keadaan hewan disini ya kurang puas, terus binatangnya juga sedikit,\" ungkap Hendra.
Disamping kondisi hewan banyak juga kandang-kandang yang kosong dalam keadaan rusak dengan sisa-sisa kotoran hewan dan bekas sampah-sampah basah lainnya. Meskipun demikian terhitung ratusan pengunjung tetap memadati wisata taman satwa, walaupun kurang merasa puas namun kebanyakan dari mereka tetap mengabadikan momen liburannya ditaman satwa Bengkulu dengan berfoto-foto di depan kandang. Selain itu, ada juga yang membentang tikar untuk duduk dibawah pohon sambil menyantap bekal makan bersama keluarga.
\"Hendaknya pihak petugas harus lebih diperhatikan lagi, kondisi satwa ini, agar rekreasi para pengunjung yang datang kesini merasa senang,\" harap Kuin (36) warga lubuk linggau. (cw3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: