Belum Ada Tindakan Soal Gudang Karet

Belum Ada Tindakan  Soal Gudang Karet

UJAN MAS, BE - Gudang transit karet yang berada di Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas Kepahiang, saat ini kian meresahkan warga. Pasalnya selain mengakibatkan polusi udara akibat baunya yang sangat menyengat, warga merasa resah bahkan akan mengancam demo agar gudang tersebut segera ditutup oleh pemiliknya. Terlebih lagi, sejauh ini gudang yang berdiri hampir 3 bulan tersebut belum memiliki izin resmi, sedangkan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T ) Kepahiang telah berulang kali melayangkan surat peringatan. \"Kita mendapatkan laporan dari masyarakat, karena mereka sudah sangat resah adanya gudang transit karet tersebut. Ancaman demo meminta gudang tersebut ditutup segera, akibat dari bau gudang tersebut,\" ujar tokoh masyarakat Kecamatan Ujan Mas Kepahiang Edwar Samsi SIP MM. Dikatakannya, seharusnya pemilik gudang tidak mendirikan gudang yang akan meresahkan warga sekitar. \"Apalagi sekeliling gudang merupakan perumahan warga, tentu saja mereka resah dengan adanya bau tidak sedap karet tersebut,\" jelasnya. Menurutnya, jika dalam dua hari ini gudang karet tersebut tidak segera ditutup, maka warga Desa akan demo dan memaksa untuk menutup gudang. \"Bukan hanya resah dengan keberadaan gudang karet, warga juga punya hak demo karena gudang tersebut tidak memiliki izin resmi,\" terangnya. Terpisah, Kepala KP2T Kepahiang Arpan Effendi SH mengatakan pihaknya sudah berulang kali menegur pemilik transit gudang karet tersebut, baik secara lisan ataupun surat tertulis agar segera mengurus izin kepada pihaknya. \"Pemilik gudang karet di Suro Muncar tersebut sudah kita berikan peringatan agar mengurus izin terlebih dahulu kepada kita, namun sampai saat ini belum ada tindaklanjutnya,\" sampai Arpan.(505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: