Pabrik Sawit Diharapkan Sejahterakan Petani

MUKOMUKO, BE – Masyarakat di kabupaten Mukomuko khususnya petani sawit. Mengharapkan belasan pabrik yang membeli tandan buah segar (TBS) dari petani agar tidak hanya mengambil keuntungan yang sangat besar dan mensejahterakan karyawan di perusahaan itu saja. Tetapi, dengan harapan perusahaan itu ikut mensejahterakan para petani. “ Harapan kita perusahaan di daerah ini. Mulai dari perbatasan Lubuk Pinang, dengan provinsi Sumatera Barat dan Air Rami dengan Bengkulu Utara, tidak mementingkan keuntungan besar, tetapi ikut memperhatikan petani dengan tidak membeli harga tandan buah segar (TBS) diluar kewajaran,” harap Petani Sawit, Siswardi. Menurutnya, untuk harga TBS tertinggi hingga kemarin yang dibeli pabrik diangka Rp 1.240 per kg. Harga tersebut mengalami kenaikan sekitar Rp 20, jika dibandingkan beberapa minggu terakhir di harga Rp 1.220 per kg.

Hal senada disampaikan Ramadani, pemerintah daerah dan pihak terkait diharapkan lebih memaksimalkan dalam pengawasan di perusahaan – perusahaan yang membeli TBS dari petani. Ditambah lagi menjelang bulan suci ramadhan dan idul fitri. Dia mengkhawatirkan harga komoditi itu mengalami penurunan yang cukup signifikan. Yang dicurigai sengaja dilakukan oknum - oknum pabrik di daerah ini. “ Harapan kita pengawasan lebih maksimal. Agar pabrik tidak semaunya menurunkan harga TBS. Jikalau ada penurunan harga. Harus berdasarkan aturan yang ada. Seperti Pergub terkait penetapan TBS yang dilakukan dua minggu satu kali,” ingatnya. Dia juga menyampaikan penetapan yang rendah dari pihak perusahaan tentunya akan merugikan masyarakat khususnya petani. Yang berimbas kepada tingkat perekonomian semakin melemah. (900)

Sumber: