Kota Terima KIP Jokowi

BENGKULU, BE-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu telah menerima Kartu Indonesia Pintar atau dikenal KIP. Kartusakti itu merupakan program Presiden Joko Widodo dalam mengentaskan Pendidikan. Untuk kota Bengkulu, menerima kuota KIP sebanyak 17- ribuan kartu, yang disinergikan pada Bantuan dana untuk Siswa Miskin (BSM) tahun 2015.

Dari Kuota tersebut, sayangnya ditahap I baru terpenuhi sebanyak 3.084 siswa, artinya masih tersisa 13.916 kuota yang kosong.

Koordinator KIP BSM SD Dikbud Kota Bengkulu, Supaat menuturkan, ribuan penerima BSM itu sudah diusulkan melalui Program Indonesia Pintar. Untuk tahap I tahun 2015 ini diprediksi bakal cair pada bulan Juni ini. Karena jadwal pasti pencairan BSM tahap I tersebut masih belum diumumkan.

\"Para penerima ini adalah pemilik KPS, dan terdaftar pada Dapodik,\" bebernya.

Saat ini Dinas Dikbud tengah mensosialisasikan dan menyebarkan form usulan supaya sekolah mengusulkan anak didiknya yang benar-benar tidak mampu. Salah satu syarat untuk diusulkan pada BSM PPI itu penerima harus memiliki kartu Program Keluarga Harapan (PKH), namun yang tidak memiliki juga bisa diusulkan misalnya anak yatim piatu, terancam putus sekolah, terkena musibah dan banyak lagi. Namun, semuanya terdaftar pada Daftar Pokok Pendidik (Dapodik).

Bagi mereka yang namanya saat ini sudah keluar dna terdaftar sebagai penerima BSM PIP tersebut, uangnya akan segera cair. Pencairan BSM tahap I itu dapat dilakukan secara kolektif maupun perorangan melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI). Menurut keterangan dari BRI yang diterima Dinas Dikbud rekening BSM di Provinsi Bengkulu belum bisa terbuka.

\'\'Dalam pencairan nanti diupayakan bisa diambil sendiri. Hal ini untuk menghindari adanya dugaan pemotongan yang saat ini .

\"Caranya dengan membawa foto copy rapot sebagai identitas dan surat keterangan dari sekolah. Dengan besaran BSM yang diterima jenjang SD adalah Rp 450.000 per tahun, dan pencairan dilakukan per semester,\'\' katanya. (247)

Sumber: