Tabrakan Beruntun, 1 Orang Tewas

Tabrakan Beruntun, 1 Orang Tewas

\"tabrakan KEPAHIANG, BE - Tabrakan beruntun melibatkan sebanyak 3 kendaraan terjadi di Kepahiang  Rabu (15/4) kemarin, menyebabkan 1 korban, warga Taba Saling Kecamatan Tebat Karai, Zulham Efendi (33), harus menghembuskan nafas terakhir. Data terhimpun, motor Mio warna putih BD 4851 GE yang dikendarai korban bertabrakan dengan Toyota Hilux warna hitam nopol BD 9064 GY, yang diketahui kendaraan dinas (mobnas) Kasatpol PP Kepahiang, Zaili Husen SE MM. Ironisnya, pasca bertabrakan dengan motor Mio, mobnas juga menabrak mobil Toyota Avanza warna putih nopol BD 1510 G yang dikendarai, Fitriana (32), warga Pasar Ujung. Peristiwa tabrakan yang melibatkan 3 kendaraan itu terjadi di jalan lintas Kepahiang-Pagar Alam, tepatnya Kelurahan Pasar Ujung sekitar pukul 08.10 WIB, kemarin. Waktu itu mobnas Kasatpol PP yang dikendarai sopirnya, Setio (44), warga Permu yang berprofesi sebagai anggota Satpol PP seorang diri, melaju dari Kelurahan Pasar Ujung menuju Kelurahan Pasar Kepahiang. \"Saat di TKP (Tempat Kejadian Perkara), korban (Zulham, red) yang melaju dari arah berlawanan langsung bertabrakan dengan mobnas tersebut. Kemudian pasca tabrakan, korban berikut motornya langsung terpental ke badan jalan,\" ungkap Kapolres Kepahiang, AKBP Iskandar ZA SIK melalui Kasat Lantas AKP Ade Candra. Dilanjutkannya, diduga karena mobnas melaju dengan kecepatan tinggi, pengendaranya (Setio, red) tak lagi mampu mengendalikan mobnas sehingga akhirnya menghantam bagian belakang mobil Avanza yang berada di depannya. \"Waktu itu mobil Avanza tersebut searah dengan mobnas. Besar kemungkinan mobnas dikendarai dengan kecepatan tinggi, karena akibat tabrakan itu ketiga kendaraan ringsek berat,\" kata Ade. Disisi lain, sambung Ade, korban yang terpental di badan jalan mengalami luka dibeberapa bagian tubuh dan langsung dilarikan ke RSUD Kepahiang. \"Sayangnya, tidak lama tiba di RSUD korban yang sempat diberikan tindakan medis akhirnya tidak terselamatkan dan meninggal dunia. Luka yang dialami korban diantaranya pada bagian kaki serta kepala,\" terang Ade. Lebih jauh dikatakannya, untuk sementara ini ketiga kendaraan yang terlibat lakalantas itu telah diamankan pihaknya. Namun terkait penyebab belum bisa disimpulkan. \"Yang jelas kita masih melakukan serangkaian penyidikan guna memastikan penyebab terjadinya lakalantas yang kembali merenggut korban jiwa. Sejumlah saksi juga tengah kita mintai keterangan,\" jelas Ade. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: